Dukungan para relawan mendorong Joko Widodo (Jokowi) maju mencalonkan diri
sebagai Presiden di Pemilihan Presiden 2014 semakin menguat. Setelah
beberapa kota di Indonesia menggalang kekuatannya, relawan yang
tergabung dalam Barisan Relawan Jokowi Presiden (Bara JP) 2014 juga
bergerak di Jakarta.
Hal ini terlihat pada aksi yang mereka
galang di Bundaran Hotel Indonesia, Minggu (15/12/2013) pagi ini. Tampak
puluhan relawan mengenakan kaos bergambar wajah Jokowi memberikan
spidol dan meminta warga yang sedang beraktivitas di Car Free Day untuk membubuhkan tanda tangan mereka di spanduk sepanjang kira-kira 1,5 meter.
Para
relawan itu menyerukan ajakan mendukung Gubernur DKI Jakarta itu untuk
maju berlaga di Pilpres 2014. "Ayo ibu ikut tanda tangan dukung Pak
Jokowi jadi Presiden. Pasti pada mau kan kalau Pak Joko jadi presiden,"
kata salah seorang relawan seraya merayu masyarakat.
Tak sedikit
warga yang akhirnya bersedia membubuhkan tanda tangan mereka di spanduk
dan menulis petisi dukungan di sebuah kertas yang disediakan.
Koordinator
Aksi Bara JP, Anton Wurianto mengatakan, aksi mereka merupakan aksi
sukarela keberlanjutan dari dukungan mereka di Pilkada DKI 2007.
Komunitas relawan Bara JP terdiri dari anggota relawan Jakarta Baru,
Aksi Jakarta Baru, dan Facebookers Indonesia. Sebanyak 400 relawan Bara
JP berada di Jakarta. Sementara, itu jumlah lebih banyak berada di kota
lainnya, seperti Semarang, Solo, dan sekitarnya.
Seluruh relawan
itu, kata dia, memiliki tekad yang sama untuk menjadikan Jokowi sebagai
pemimpin bangsa ini. "Pak Jokowi ini sosok yang diinginkan masyarakat
selama ini. Selama ini kita merindukan sosok RI 1 yang sesungguhnya dan
Pak Jokowi adalah jawabannya," kata Anton kepada Kompas.com.
Aksi
yang tersebar ini, lanjut dia, rutin dilaksanakan tiap minggunya.
Bahkan aksi ini telah bergerak selama delapan bulan lamanya. Atas
gerakan ini, Anton menjelaskan, pihaknya menargetkan 15 juta petisi
tanda tangan dukungan kepada Jokowi. Hingga saat ini, banyak tandan
tangan yang telah terkumpul, namun belum memenuhi target.
Aksi
dukungan petisi tanda tangan dukungan Jokowi menjadi Presiden RI ini
akan terus dilakukan hingga Jokowi sukses menjadi Presiden, baik di
2014, 2019, maupun lima tahun berikutnya. Ia mengaku, aksi yang gencar
dilaksanakan di seluruh Indonesia ini belum meminta izin Jokowi dan
tidak didanai oleh Jokowi, maupun partai politik yang memayungi Jokowi,
yakni Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDI-P).
Selama
kurang lebih satu tahun memimpin Ibu Kota, Anton mengatakan, telah
banyak realisasi program yang dilakukan Jokowi. Antara lain penataan
pedagang kaki lima (PKL) Tanah Abang, normalisasi Waduk Pluit, relokasi
warga ke rusun, dan pengerukan kali.
Meskipun kemacetan belum
dapat diselesaikan Jokowi, Anton menuding kebijakan pemerintah pusat-lah
yang menghambat kebijakan Pemprov DKI. Sehingga, perlu adanya kerjasama
antara pemerintah pusat dengan Pemprov DKI. Apabila nantinya, Jokowi
menjadi Presiden, ia mengklaim Jokowi tak akan melupakan kebijakannya
untuk DKI.
Rencananya, pada 5 Januari 2014 mendatang, Bara JP
akan melakukan aksi konvoi dari Balaikota Jakarta ke Istana Merdeka
sebagai bentuk dukungan Jokowi menjadi presiden.
Pantauan Kompas.com,
anak-anak yang belum memiliki hak pilih di Pilpres 2014 juga diajak
untuk membubuhkan tanda tangan mereka di spanduk itu. Ani Sumaryani
(26), seorang karyawan swasta di bilangan Sudirman, Jakarta Pusat, ikut
menandatangani spanduk itu. Meski demikian, ia masih bingung apakah akan
memilih Jokowi di Pilpres 2014 atau tidak.
"Saya masih pengin
Pak Jokowi jadi Gubernur selesaikan dulu selama lima tahun semua masalah
Jakarta, itu janji dia dulu. Tapi, kalau lihat dari calon-calon lainnya
yang ada, ya mau bagaimana lagi," kata Ani.
Sumber :
kompas.com
Tidak ada komentar:
Posting Komentar