Jokowi beserta para ajudannya tiba di lokasi pada pukul 15.30 WIB dan langsung melakukan pengecekan selama kurang lebih 15 menit.
Awalnya, Jokowi mengecek gorong-gorong di sepanjang jalan di sekitar Taman Semanggi. Dia berjongkok untuk melihat lebih jelas kondisi di dalamnya. Selanjutnya, dia juga mengecek kondisi taman tersebut.
"Nggak ada apa-apa. Bersih. Tamannya juga rapi, terawat baik. Bagus, lah," kata Jokowi disela-sela tinjauannya di Taman Semanggi, Jakarta Pusat, Kamis (14/11/2013).
Kemudian, Jokowi mengecek ruang pompa air yang tertanam sekitar lima meter di bawah tanah. Dia juga mengecek ruangan yang berada tepat di sebelah ruang pompa air tersebut.
Jokowi juga turun kedalam terowongan pompa sedalam lima meter tersebut lewat tangga yang menempel dinding diameter dua meter.
Ruangan yang juga berada sekitar lima meter di bawah tanah tersebut biasa digunakan oleh petugas pompa air dan petugas taman untuk beristirahat selagi melakukan tugas pemantauan.
"Ruangan itu untuk istirahat petugas. Ya nggak apa-apa, lah. Pompa airnya juga bagus, tidak ada masalah. Baik-baik saja semuanya di sini," tutur Jokowi.
Menurut dia, pengecekan tersebut dilakukan untuk mengetahui apakah pompa air di lokasi itu berfungsi atau tidak.
"Ini hanya identifikasi saja. Kita kan harus antisipasi banjir. Jadi, kita harus tahu pompa airnya berfungsi atau tidak. Kalau pompanya rusak, ya kita perbaiki. Tapi, ternyata itu bagus, masih berfungsi," ungkap Jokowi.
Sumber :
republika.co.id
Tidak ada komentar:
Posting Komentar