Senin, 04 November 2013

Demi Tol JORR W2, Jokowi Akan Traktir Warga Makan Pagi & Siang

Proyek pembangunan Tol Jakarta Outer Ring Road West 2 (JORR W2), Kebon Jeruk-Ulujami, belum bisa berjalan sempurna. Sebagian lahan untuk pembangunan masih dikuasai warga.
Agar proyek ini segera berjalan tanpa kendala, Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo (Jokowi) kembali mengadakan komunikasi dengan warga.
"Nanti kita ketemu. Udah ketemu dua kali. Nanti ketemu tiga kali," kata Jokowi di Balai Kota DKI Jakarta, Senin (4/11/2013).
Seperti biasa, Jokowi bakal mengeluarkan jurus andalannya untuk menghadapi warga yang kurang merespon positif pada proyek pemerintah. Yakni makan bersama untuk kemudian mencari solusi bersama.
"Saya mau pekan ini ketemu lagi, makan siang, makan pagi. Tapi nggak tahu kapan," jelasnya.
Saat ditanya seberapa optimis jurus makan bersama ala Jokowi ini akan menghasilkan satu keputusan, Jokow tak mau berandai-andai. Sebab yang utama buat Jokowi, proyek harus tetap berjalan dan tapi tidak merugikan warga.
"Ini untuk kepentingan umum. Harus diutamakan. Prinsip saya itu," tegas Jokowi.
Seperti diberitakan sebelumnya, Wakil Menteri PU Hermanto Dardak mengatakan jalan Tol JORR W2 Ulujami-Kebon Jeruk dipastikan mulai beroperasi tahun depan. Saat ini memang masih terkendala masalah pembebasan lahan. "Ada satu hal yang tentang PT Intercon dan Copylas tetapi konstruksi masih tetap berjalan," katanya.
Sedangkan proses pembebasan tanah JORR W2 sebelah Utara telah dimulai sejak 2008 dengan terbentuknya Tim Pengadaan Tanah (TPT) melalui Keputusan Menteri Pekerjaan Umum Nomor 234/KPTS/ M/2008 tanggal 27 Maret 2008, dan ditargetkan pengoperasian tol tersebut akan dilakukan pada 2010.

Sumber :
merdeka.com

Tidak ada komentar:

Posting Komentar