Sudah empat bulan posisi Sekretaris Daerah (Sekda) DKI kosong, Gubernur
DKI Jakarta Joko Widodo (Jokowi) rencananya akan mengevaluasi seleksi Sekda pada
Desember mendatang.
Wakil Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja
Purnama (Ahok) mengatakan kalau DKI telah mengantongi beberapa nama pejabat
Pemprov DKI untuk menduduki jabatan orang nomor tiga di Ibu Kota.
"Sekda evaluasi Desember. Nanti ada rangking 1, 2, 3 nya," kata Ahok di Balaikota Jakarta, Senin (19/8/2013).
Kendati
demikian, Ahok enggan menjelaskan lebih detil siapa pejabat yang
menduduki rangking pertama seleksi Sekda DKI. Walaupun sudah didesak
oleh wartawan, dia tetap tutup mulut dan tidak memberikan keterangan
maupun bocoran calon Sekda itu kepada wartawan.
Pria yang akrab
disapa Ahok itu menjelaskan kalau Gubernur Jokowi memiliki prinsip
sederhana. Bagi para pejabat Pemprov DKI yang sudah berusia 56 tahun
untuk segera memproses pensiun dan tidak diperpanjang masa jabatannya
kembali.
"Walaupun prestasinya bagus juga enggak bisa. Supaya ada kesempatan buat yang lainnya," kata Ahok.
Menurut
kabar, tiga nama pejabat DKI yang paling berpotensi menduduki jabatan
Sekda DKI adalah Wali Kota Jakarta Utara Bambang Sugiyono, Wali Kota
Jakarta Pusat Saefullah, dan Inspektorat DKI Franky Mangatas.
Nama
Arie Budhiman sebagai Kepala Dinas Pariwisata dan Kebudayaan DKI justru
tidak masuk ke dalam daftar sembilan nama calon Sekda DKI. Padahal Ahok menginginkan seorang Sekda DKI yang memahami pariwisata dan dapat
mempromosikan pariwisata Jakarta, baik ke seluruh Indonesia maupun
mancanegara.
Ahok menyebut Arie sebagai korban karena tidak
sempat mengikuti tes. Selain Arie, Ahok juga menyebut nama Kepala
Dinas Energi dan Perindustrian DKI Andi Baso Mappapoleonro yang juga
tidak mendapat kesempatan mengikuti tes calon Sekda.
"Pak Arie
itu dihitungnya jadi Kadis cuma dua kali. Padahal beliau sudah tiga kali
jadi kadis. Tapi yah Pak Arie juga sudah mau usia 56 tahun juga," kata Ahok.
Untuk mengisi kekosongan Sekda DKI, Jokowi-Ahok telah
memilih Asisten Pembangunan DKI Wiriyatmoko untuk menduduki posisi
Pelaksana Tugas (Plt) Sekda DKI menggantikan posisi Fadjar Panjaitan
yang mengundurkan diri karena mengajukan diri sebagai anggota legislatif
DPR RI pada Pileg tahun 2014. Sebelum tersaring menjadi tiga nama,
sebanyak sembilan nama calon Sekda DKI telah ditugaskan Jokowi dalam
surat tugas Nomor 716/082.62 untuk mengikuti asesmen kompetensi calon
Sekda DKI di Hotel Sahid, Tanah Abang, Jakarta Pusat.
Tiga nama
yang telah tersaring oleh Gubernur itu rencananya akan diajukan kepada
Presiden melalui Menteri Dalam Negeri. Nantinya, Wakil Presiden yang
akan menentukan.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar