Presiden Joko Widodo (Jokowi) memberikan bantuan kepada Koperasi Pasar
Panorama Kota Bengkulu Rp250 juta dalam kunjungan ke Provinsi Bengkulu.
"Ini
saya beri 250 juta semoga bermanfaat bagi pedagang, nanti dikelola
dengan baik dan bunganya jangan terlalu tinggi," kata dia, di Kota
Bengkulu, Rabu (26/11/2014).
Presiden menjelaskan bantuan yang
diberikan diharapkan bisa dikelola dengan baik dan bisa membantu
pedagang untuk permodalan dalam melancarkan usahanya.
Sementara
pedagang yang mendapat kesempatan untuk berdialog langsung dengan
Presiden menyampaikan keluhannya terkait masih adanya pedagang yang
berjualan di trotoar maupun di pinggir jalan, sehingga pedagang yang
berada di dalam kios merasa dirugikan belum lagi dengan biaya tambahan
seperti keamanan dan sebagainya.
Menanggapi hal tersebut presiden
berjanji akan mengucurkan dana dari APBN untuk membangun Pasar Panorama
sehingga pedagang bisa berjualan dengan layak dan tidak akan dipungut
biaya.
"Nanti kita akan siapkan dana untuk membangun pasar ini,
dan saya pastikan nantinya semua pedagang yang berjualan akan dibebaskan
dari biaya," imbuhnya.
Presiden Jokowi mengunjungi pasar tersebut
sekitar pukul 10.00 WIB bersama Ibu Negara serta Gubernur Bengkulu
Junaidi Hamsyah dan unsur pemerintahan lainya.
Kedatangan orang
nomor satu di Indonesia ini disambut antusias oleh ratusan pedagang
Pasar Panorama, segala aktivitas pasar ditinggalkan untuk melihat
presiden yang dikenal hobi blusukan ini.
Pada kunjungannya ke
Bengkulu presiden juga mengunjungi beberapa lokasi seperti permukiman
nelayan di Kelurahan Malabro, Kota Bengkulu dan Kantor Pos Bengkulu.
Seusai berkunjung ke Bengkulu presiden langsung melanjutkan kunjungan kerjanya menuju Provinsi Riau. [bisnis]
Tidak ada komentar:
Posting Komentar