Minggu, 26 Januari 2014

Surva-surve PTI: 32% Publik Setuju Ahok Cawapres

Nama Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) mungkin tidak mentereng jika dikaitkan dengan wancana pencapresan. Namun hasil survei yang dilakukan oleh Pol-Tracking menunjukkan tetap ada yang setuju pendamping Jokowi ini maju dalam bursa capres/cawapres.
Dalam rilis yang digelar di Hotel Ibis Tamarin, Jl KH Wahid Hasyim, Jakarta Pusat, Minggu (26/1/2014), potongan kue responden yang setuju Ahok maju sebagai capres/cawapres mencapai 32 persen. Potongan kue 43,29 persen tidak setuju, sedangkan potongan sisanya tidak tahu/tidak menjawab.
"Angka persetujuan ini menunjukkan tingkat persetujuan publik (akseptabilitas) tokoh jika meninggalkan jabatan DKI," tutur Direktur Eksekutif Pol-Tracking Institute Hanta Yuda dalam acara itu.
Sedangkan untuk Joko Widodo (Jokowi), seperti biasa, hasilnya masih memukau. Gubernur DKI Jakarta itu terus digadang-gadang menyabet kursi Presiden 2014 dengan hasil survei 52 persen setuju dia maju sebagai capres/cawapres.
"Perkiraan cuaca hari ini, sosok Jokowi masih mendominasi panggung Pilpres 2014. Terlihat angka penerimaan publik (akseptabilitas) yang selalu mendekati 40 persen," tutur Hanta.
Survei juga menunjukkan sekitar 23 persen publik berpotensi lebih menyukai Cawapres bersuku Jawa. Meski demikian, 63 persen pemilih tidak terpengaruh dengan latar belakang suku Cawapres dan hanya 8 persen yang menginginkan Cawapres non-Jawa.
Survei dilakukan pada 16-23 Desember 2013 dengan metode wawancara. Pengambilan data dilakukan secara serentak dan nasional di 33 provinsi. Jumlah sampel dalam survei ini adalah 1.200 responden.

Sumber :
detik.com

Tidak ada komentar:

Posting Komentar