Kamis, 26 Desember 2013

Menurut Golkan Rapor Jokowi Jelek

Tahun 2013 segera berakhir. Bagaimana penilaian fraksi-fraksi DPRD DKI terhadap Joko Widodo (Jokowi) dan Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) dalam memimpin Provinsi DKI Jakarta di 2013?
Ketua Fraksi Golkar DPRD DKI Ashraf Ali mengatakan, kepemimpinan Jokowi-Ahok sebagai Gubernur dan Wakil Gubernur DKI sepanjang 2013 belum bisa dikatakan berhasil. Masih banyak persoalan DKI yang harus diselesaikan.
"Memang saat ini kita melihat bahwa ada indikasi yang mengarah ke suatu keberhasilan, tapi belum bisa dikatakan berhasil," ujar Ashraf Ali saat berbincang dengan detikcom, Kamis (27/12/2013) malam.
Namun demikian, Ashraf memuji kepemimpinan Jokowi-Ahok yang dinilai tegas dan mengedepankan tindakan persuasif dalam menjalankan kebijakan.
"Tindakan yang tegas mengajak masyarakat secara persuasif memang sudah dilakukan. Dan ini hal yang baik," katanya.
Ashraf mengatakan, untuk mengukur parameter keberhasilan Jokowi-Ahok memerlukan waktu. Terlebih masalah di Jakarta banyak sekali.
"Masalah macet, banjir yang belum terselesaikan, ini perlu waktu lama untuk menyelesaikannya. Kemudian permasalahan sosial, bagaimana penanggulangan masalah AIDS serta masalah yang berkaitan dengan masalah ekonomi," jelasnya.
Beda Golkar, beda Gerindra sebagai pengusung pasangan ini. Fraksi ini menilai Jokowi-Ahok yang dilantik pada 15 Oktober 2012 telah berhasil memimpin Ibukota sepanjang tahun ini.
"Catatannya baik. Persoalan klasik yang nggak pernah selesai ternyata bisa diselesaikan. Seperti persoalan pemukiman kumuh yang dijadkan kampung deret, relokasi warga Pluit ke rumah susun dan normalisasi waduknya. Saya kira ini baik," ujar Ketua F-Gerindra Muhammad Sanusi saat berbincang dengan detikcom, Kamis (26/12/2013) malam.

Sumber :
detik.com

Tidak ada komentar:

Posting Komentar