Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo (Jokowi) tak meminta keringanan
membayar Pajak Penerimaan Barang Mewah (PPnBM), tapi kata Wakil Menteri
Keuangan Bambang Brodjonegoro, Jokowi hanya meminta dibebaskan pajak bea
masuk untuk impor 100 bus Transjakarta dari Cina.
"Surat dari Pemprov DKI ke kami (pemerintah pusat) adalah minta
pembebasan bea masuk. Bukan pajak PPnBM," ujar Bambang, Kamis
(26/12/2013).
Bambang menambahkan transportasi umum sampai saat ini tidak akan
dikenakan PPnBMs ehingga produksinya bisa banyak tanpa beban pajak.
"Kalau PPnBM nya nol persen, PPnBM utk angkutan umum itu nol dari dulu," kata Bambang.
Dengan kehadiran 100 bus impor dari Cina untuk Transjakarta,
pemerintah pusat tak perlu lagi membebaskan pajak karena sudah otomatis
sesuai kebijakan.
"Angkutan umum itu PPnBM nya usah nol, gak usah dibebasin lagi ya," kata Bambang.
Sebelumnya diberitakan, Selasa (23/12/2013) 100 bus asal Cina telah
tiba di Pelabuhan Tanjung Priok. Bus tersebut disambut Jokowi dan
Menteri Koordinator Perekonomian Hatta Rajasa.
Sumber :
tribunnews.com
Tidak ada komentar:
Posting Komentar