Selasa, 02 September 2014

Apapun Yang Terjadi Fahri Bersumpah Habisi Jokowi

Wasekjen PKS Fahri Hamzah menegaskan akan terus melawan pemerintah. Termasuk kepada presiden dan wakil presiden terpilih Joko Widodo (Jokowi) dan Jusuf Kalla (JK) yang akan dilantik pada 20 Oktober 2014 mendatang.
"Makanya, Jokowi kan belum dilantik, saya akan terus serang dia, tidak akan berhenti sampai kapanpun, apapun risikonya. Saya enggak cari comfortability, yang saya cari adalah kebenaran umum," ucap Fahri usai menghadiri pertemuan pimpinan parpol anggota Koalisi Merah Putih dengan Presiden SBY di Cikeas, Selasa (2/9/2014).
Fahri menambahkan, sikap kritisnya itu bertujuan untuk mengawasi pemerintahan. "Apa yang saya katakan dengan harapan menjadi lebih baik," pungkasnya.
Sebelumnya, Fahri mengatakan sudah selesai mengkritik SBY di akhir masa jabatannya. "Saya selalu menjaga sikap kepada orang-orang yang sudah selesai (masa jabatan), nanti Anda akan kaget melihat saya akan memberi apresiasi kepada SBY," kata Fahri.
Fahri menegaskan, selama ini kritik yang dia lontarkan semata-mata demi perbaikan dan untuk mengawasi lembaga eksekutif. "Ketika SBY masih menjabat, saya serang dia sekuat tenaga, supaya mawas dan waspada, bahwa kekuasaan eksekutif itu riil, karena akan mempengaruhi rakyat banyak," ujarnya.  [merdeka]

Tidak ada komentar:

Posting Komentar