Puluhan warga Mokervaart, Cengkareng, Jakarta Barat, menggeruduk Rumah
Transisi di Jalan Situbondo, Menteng, Jakarta Pusat, Jumat (29/8/2014).
Mereka mengaku sebagai pendukung Jokowi sejak mantan wali kota Solo itu
maju sebagai gubernur DKI. Ignatius, perwakilan warga mengatakan, maksud
kedatangnya ke Rumah Transisi ingin menuntut janji-janji Jokowi saat
pemilu presiden lalu yang mengaku pro rakyat.
"Pemukiman kami di Kali Mokervart akan digusur oleh Pemprov DKI. Kami
melihat Pemrov DKI semena-mena karena tidak melakukan dialog dengan
warga," ujarnya di lokasi.
Menurutnya, rencana penggusuran tersebut tanpa prosedur yang jelas dan
perlakukan yang tidak pantas oleh seorang pemimpin rakyat.
"Warga Mokervart sudah tertipu dengan adanya rencana penggusuran yang
tidak pro rakyat. Apalagi ini masih tanggung jawab Jokowi, walaupun dia
sudah menjadi presiden ke-7," terangnya.
Oleh karena itu dia berharap, Jokowi dapat menyelesaikan persoalan warga
sebelum dilantik menjadi presiden. "Ini adalah bagian dari penindasan
dan kemiskinan struktural yang dilakukan pemerintah DKI," tutupnya.
Sekedar diketahui, Pemprov DKI akan menggusur tiga RT di wilayah
Mokervaart, Cengkareng, Jakarta Barat. Rencananya, di lokasi tersebut
akan dibuat jalan inspeksi, sebagai jalan alternatif untuk mengurangi
kepadatan lalu lintas di Jalan Daan Mogot, Jakarta Barat. [okezone]
Tidak ada komentar:
Posting Komentar