Boy mengaku belum mendapatkan mandat dari DPP PDIP untuk maju dalam pencalonan orang nomor dua di Jakarta itu.
"Masalahnya DPP PDIP belum memberikan nama, jadi saya menunggu kabar saja. Ke sini mau temui Pak Jokowi, sudah lama tidak bertemu," kata Boy sebelum menuju ruangan Jokowi di Balai Kota, Jalan Medan Merdeka Selatan, Jakarta, Jumat (29/8/2014).
Boy menilai wajar jika dia digadang-gadang sebagai DKI-2 mendampingi Wakil Gubernur DKI Jakarta, Basuki Tjahaja Purnama (Ahok). Bahkan pernyataan Ahok yang menjatuhkan pilihan kepada Boy juga ditanggapi santai.
"Itu kan nama-nama dari masyarakat juga, dari pengurus bukan nama dari DPP. Terserah Pak Ahok lah, terserah dia," ucap anak mantan Gubernur DKI Jakarta, Ali Sadikin, ini.
Pengunduran Diri Jokowi Ok
Lebih lanjut Boy mengatakan tidak ada masalah terkait pengunduran diri Jokowi dari kursi Gubernur DKI.
Hal itu dikatakan Boy setelah bertemu dengan Jokowi. Jokowi akan mengundurkan diri setelah terpilih sebagai presiden melalui Pemilu Presiden 9 Juli lalu. Jokowi akan dilantik pada 20 Oktober mendatang.
"Kita cuma melapor saja, karena saat ini DPRD sudah membahas tata tertib. Dan nantinya akan membentuk komisi di DPRD DKI," kata Boy.
Boy bertemu Jokowi untuk menyampaikan hasil rapat DPP PDIP dan anggota DPRD DKI pada 21 Agustus lalu. Boy menuturkan, salah satu agenda yang dibicarakan dalam pertemuan itu adalah terkait pengunduran diri Jokowi. Juga dibahas siapa calon penggantinya.
Boy menuturkan, rencana pengunduran diri Jokowi dari kursi Gubernur DKI saat ini belum ada masalah. Karena saat ini anggota DPRD DKI sedang melakukan proses untuk menyusun struktur organisasi di DPRD DKI.
"Kalau dari PDIP, soal pengunduran Jokowi dari Gubernur DKI tidak ada masalah. Tadi kita cuma melaporkan ke Gubernur. Semuanya lancar-lancar saja kok," kata putra almarhum Gubernur DKI Ali Sadikin itu. [metrotvnews]
Tidak ada komentar:
Posting Komentar