Presiden Joko Widodo (Jokowi) malam ini bertemu dengan Ketua Umum
Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Muhaimin Iskandar (Cak Imin) di Kantor Transisi,
Jalan Situbondo, Menteng, Jakarta Pusat.
Dengan mengenakan kemeja putih dan celana hitam, Jokowi enggan berkomentar perihal agenda pertemuannya dengan Cak Imin.
"Opo? Nanti ya," kata Jokowi kepada wartawan sembari masuk ke dalam kantor bernomor 10 itu, Rabu (13/8/2014) malam.
Sementara itu, Cak Imin yang tiba
lebih dulu di Kantor Transisi juga tutup mulut terkait agenda
pertemuannya dengan presiden terpilih yang diusung oleh partainya
tersebut.
Deputi Tim Transisi Andi Widjajanto mengatakan, Muhaimin Iskandar akan mendatangi Kantor Transisi.
"(Cak Imin) mau ketemu dengan Pak Jokowi. Ya berdua saja. Harusnya jam 5 sore tadi, tapi ada rapat," kata Andi.
Cak Imin Ingin Tahu
Cak Imin menuturkan pertemuannya dengan presiden terpilih Jokowi hanya
berupa silaturahmi, lantaran dirinya sudah lama tak bertemu Jokowi.
"Silahturahmi, sudah lama tidak bertemu. Saya ingin tahu detail
kegiatan di sini," kata Cak Imin, Rabu (13/8/2014)
Cak Imin mengatakan banyak yang
harus dipersiapkan pemerintahan Jokowi ke depan. Seperti program
subsidi, harga BBM yang naik yang harus diantisipasi serta APBN.
Ketika disinggung soal tidak dilibatkan PKB dalam timTtransisi,
Cak Imin membantah. Dia menegaskan partainya terlibat. Hanya saja dia
baru saja pulang dari luar negeri.
"Pasti terlibatlah," kata Cak Imin.
Kemungkinan Ambil Menteri di Luar Koalisi
Jokowi tidak menutup kemungkinan dirinya akan merekrut menteri dari partai yang tak mendukung dirinya.
"Ya mungkin saja, ada kemungkinan," kata Jokowi, Rabu (13/8/2014).
Kata Jokowi, dirinya sama sekali belum membahas komposisi menteri yang
akan ditunjuk menjadi pembantunya di pemerintahan lima tahun ke depan.
Karena itu dirinya menegaskan, untuk pembahasan soal menteri akan dimulai pada bulan depan.
"Perkiraan saya, masalah menteri akan mulai pertengahan bulan. [metrotvnews]
Tidak ada komentar:
Posting Komentar