Guruh Soekarnoputra tidak setuju jika Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo
(Jokowi) dicapreskan PDI-P. Dia juga menilai Ketum PDI-P Megawati
Soekarnoputri dan putrinya Puan Maharani juga tak layak nyapres.
"Puan
pun menurut saya belum cocok untuk jadi capres. Masih banyak yang harus
dia pelajari. Ibu Mega juga tidak cocok. Sudah bukan zamannya lagi buat
dia. Saya ini kan yang paling mengerti Ibu Mega," ungkap Guruh di
Gedung DPR RI, Senayan, Jakarta Pusat, Jumat (25/10/2013).
Menurutnya
yang dilakukan PDI-P bukanlah sekedar regenerasi. Ia berharap PDI-P fokus
untuk pembenahan internal terlebih dahulu, terutama untuk membendung
ideologi yang berorientasi pada materi.
"Di partai lain juga.
Yang saya lihat capres-capres yang muncul itu
ideologinya...aduh...karena pada masa orde baru itu kan materialistik
sekali ideologinya," imbuhnya.
Lalu bagaimana dengan Jokowi yang moncer di sejumlah survei?
"Ya
itu kan masalah survei itu masyarakat kita belum semua mengerti
politik. Hanya karena sering muncul di media kemudian jadi dipilih.
Zaman orde baru dulu kan sudah membuat rakyat kita berpikir materialis,
yang ada hanya pokoknya kerja untuk dapat uang. Masalah politik sudah
tidak dipikirkan masyarakat," pungkasnya.
Sumber :
detik.com
Tidak ada komentar:
Posting Komentar