Selasa, 29 Oktober 2013

Dua Kali Jokowi Ingkar Janji

Karena kegiatannya yang padat, Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo (Jokowi) tak bisa memenuhi janjinya untuk ikut dalam kegiatan berlari bersama pekan lalu.
Pekan lalu memang merupakan pekan padat buat Jokowi. Bukan hanya di Jakarta, melainkan Jokowi juga menghadiri beberapa acara di Solo dan Yogyakarta.
Kepadatan acara inilah yang membuat Jokowi tidak bisa berlama-lama dalam satu acara. Dalam acara pemberian "tali kasih" Pemprov DKI buat para atlet Pekan Olahraga Pelajar Nasional (Popnas) XII di Stadion Rawamangun, Kamis (24/10/2013), Jokowi hadir selama setengah jam.Gubernur DKI ini datang mendengarkan laporan tentang keberhasilan para atlet pelajar DKI menjadi juara umum Popnas XII di Jakarta, 14-20 September lalu. Ia membagikan tali kasih berupa uang pembinaan secara simbolis, serta menyalami para atlet dan ofisial sebelum meninggalkan acara. "Bapak ada acara lagi," kata Kepala Dinas Olahraga dan Pemuda Provinsi DKI Ratiyono.
Namun, acara yang paling ditunggu oleh mereka yang datang, termasuk atlet, orangtua, ofisial, dan mantan atlet nasional, adalah foto bersama dengan Jokowi. Tak ketinggalan, mantan atlet renang nasional, Felix C Sutanto, dan mantan pelari nasional, Emma Tahapary, juga memburu kesempatan itu.
Padahal, dalam agenda acara panitia disebutkan bahwa Jokowi akan beramah-tamah dengan para atlet dan kemudian berlari mengelilingi Stadion Rawamangun yang kini memiliki jalur baru untuk atletik. Jokowi direncanakan akan berlari sejauh 400 meter bersama para atlet.
"Ah, enggak penting, yang penting sudah bisa berfoto bersama dengan (Pak) Jokowi," kata Adit, atlet renang DKI. "Dari awal kita tahu dia tidak akan lari karena tidak pakai baju olahraga."
Hal serupa terjadi saat penyelenggaraan Jakarta Marathon 2013, Minggu (27/10/2013) lalu. Pada awalnya, Jokowi berniat ikut nomor 10 kilometer. "Saya ikut Jakarta Marathon, yang 10 K, atau sekuatnya saja. Kalau kuat 10 kilo, ya 10 kilo," kata Jokowi, Rabu (23/10/2013).
Namun, Jokowi akhirnya memang tak mengikuti nomor lari 10 km, 21 km, atau 42 km pada acara Jakarta Marathon 2013, Minggu pagi. Jokowi memilih mengikuti nomor lari terendah (Maratoonz), yakni 1 km, yang ditujukan untuk anak-anak berusia 7-12 tahun. Itu pun dia hanya menyelesaikan setengah rute.
Jokowi mengakui, dia tidak memiliki persiapan yang matang untuk mengikuti Jakarta Marathon kali ini. Terlebih lagi pada Sabtu (26/10/2013), dia baru saja memberikan kuliah umum di Solo dan Yogyakarta. "Semalam saya baru sampai dari Yogya, jadi tidak ada persiapan," ujarnya seperti dikutip Republika.co.id.
Di belakang garis start, sudah berkumpul puluhan anak yang telah menunggu peluit berbunyi. Sempat terjadi aksi saling tunjuk antara Jokowi dan Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Mari Elka Pangestu terkait siapa yang seharusnya memberi sambutan. "Pak Jokowi saja," ujar Marie. "Jangan dong, kok saya. Bu Menteri-lah," ujar Jokowi (Kompas.com).
Lari atau tidak lari tidaklah penting. Yang penting foto bersama Pak Jokowi....
Sumber :
kompas.com

Tidak ada komentar:

Posting Komentar