Jokowi terlihat datang ke tempart itu sekitar pukul pukul 13.07 WIB, Jumat (26/7/2013). Ia langsung menuju lokasi bibit tanaman yang akan ditanam dipinggir waduk pluit. Orang nomer satu Jakarta ini disambut oleh Koordinator Normalisasi Waduk Pluit, Heryanto dan tampak berbincang-bincang seputar pengadaan tanah merah dilokasi tersebut.
"Ini tanah katanya ada yang diambil dari Cibubur," kata Jokowi di pinggiran Waduk Pluit, Jakarta Utara, Jumat (26/7/2013).
Panas terik dan cuaca yang panas tak mempengaruhinya untuk mengecek perkembangan normalisasi waduk ini. Rencananya diatas tanah tersebut akan ditanamani berbagai jenis tanaman. "Ada flamboyan, tembesi, jati, ya banyak. Hehee," lanjut alumni UGM ini.
Pohon-pohon tersebut merupakan sumbangan dan CSR berbagai pihak. Taman tersebut menjadi percontohan dari keseluruhan wilayah waduk pluit yang dibuat.
"Ini taman muter, dibuat contoh dulu. Biar masyarakat tahu ini dibuat untuk taman bukan mall. Bener ini masyarakat dipindah, direlokasi untuk taman," lanjutnya.
Selanjutnya, Jokowi menanyakan 4 bangku yang dikirim untuk diletakkan disekeliling waduk. Bangku tersebut adalah bangku yang sama seperti yang diletakkan di sepanjang Sudirman-Thamrin.
Jokowi lantas meminta 2 pekerja untuk mengangkat bangku taman dan meletakkan bangku diatas tanah merah tepat dibibir jalan inspeksi waduk. Kelak, bangku itu akan dipasang disepanjang jalan menghadap ke waduk.
"Ini publik space, ada bangku taman, tempat pancingan. Ada track untk mancing pinggir danau," ujarnya.
Sumber :
- detik.com
- kompas.com
Tidak ada komentar:
Posting Komentar