Rabu, 10 April 2013

Jokowi: Kalau Ada Tawuran Pelajar, Kepala Sekolah Diganti

Meski mengecam aksi tawuran pelajar, Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo tidak setuju bila pelakunya dikeluarkan dari sekolah. Sanksi keras justru harus dikenakan kepada Kepala Sekolah karena telah lalai melakukan pembinaan kepada peserta didik di sekolahnya yang dipimpinnya.

"Kalau saya dengar ada tawuran, kepala sekolahnya diganti! Karena itu tanggung jawabnya," tegas Jokowi dalam dialognya dengan pelajar SMA dan SMK DKI Jakarta di SMKN 27, Jl Dr. Sutomo, Lapangan Banteng, Jakarta, Rabu (10/4/2013).

Menurutnya, pelajar pelaku tawuran harus tetap dibina. Bila dikenai sanksi dikeluarkan dari sekolah, proses dialog untuk pembinaan justru tidak dapat berjalan.

"Anak yang berkelahi seharusnya jangan dikeluarkan. Kalau dikeluarkan, itu tambah hancur anaknya karena akan dicap di sekolah-sekolah lain," jelas Jokowi.

"Diajak bicara, berdialog dan dibina. Komunikasi itu dilakukan dengan sepenuh hati, keikhlasan, bukan dibentak. Dan masalah itu akan selesai. Percayalah!" sambungnya.


Sumber :
news.detik.com

Berita Serupa :
- megapolitan.kompas.com : "Jokowi: Siswa Tawuran, Ganti Kepala Sekolah!"

Tidak ada komentar:

Posting Komentar