Selasa, 16 September 2014

Hapus Wamen, Hematnya Secuil, Citranya Segunung

Sebagai upaya menghemat anggaran negara, presiden terpilih Joko Widodo (Jokowi)  telah mengumumkan hanya ada satu posisi wakil menteri dalam postur kabinet kerjanya, yakni di Kementerian Luar Negeri.
Dirjen Anggaran Kementerian Keuangan menilai, dengan dihapuskannya posisi wamen di semua kementerian tidak terlalu berdampak besar pada penghematan anggaran belanja negara, tetapi untuk signifikan untuk meningkatkan citra.
"Tidak signifikan, tidak banyak membuat penghematan. Anggaran Wamen itu tidak banyak," tutur Askolani ditemui di Kantor Parlemen, Senayan, Jakarta Selatan, Selasa (16/9/2015) malam.
Askolani menyebut anggaran operasional untuk wamen berada jauh di bawah dana operasional seorang menteri yang mencapai Rp 120 juta setiap bulan. Namun, dirinya enggan membocorkan berapa besarannya.
"Sangat terbatas, tergantung di masing-masing kementerian/lembaga. Tergantung available kemampuan budget mereka. Tapi jauh lebih kecil dari anggaran menteri," tandasnya.  [metrotvnews]

1 komentar:

  1. Ya mudah2-an negeri ini tidak banyak orang2 yang bicaranya seperti ini, wong maunya berhemat kok dibilang pencitraan. Karena kalau pemimpin orang2nya seperti yang ngomong di atas rakyat hanya bisa melihat dan merasa prihatin NGELUS DODO. Sebab masih banyak rakyat yg telah lama menderita dan segera ditolong. Kalau yg ngomong wakil rakyat waduuuhh bagaimana ini, mewakili siapa ya???

    BalasHapus