Senin, 18 Agustus 2014

PPP Juga Masih Ogah-ogahan Terima Tawaran Jokowi

Presiden Joko Widodo (Jokowi) membuka peluang kepada Partai Persatuan Pembangunan (PPP), untuk bergabung dalam pemerintahan Jokowi-Jusuf Kalla (JK). Namun, hingga kini Jokowi mengaku belum ada kesepakatan kerja sama dengan partai berlambang ka'bah itu.
"Bagus, sudah ketemu, tapi belum ketemu (belum ada kesepakatan)," ujar Jokowi, di Balai Kota, Jalan Medan Merdeka Selatan, Jakarta Pusat, Senin (18/8/2014).
Menurut Jokowi, dukungan PDIP, PKB, NasDem dan PKPI dengan jumlah presentase di DPR sekitar 40 persen kurang efektif untuk menjalankan pemerintahan kelak. Makanya, Jokowi masih membuka peluang bagi partai manapun yang ingin bergabung. "Ya lebih mempercepat proses-proses persetujuan di dewan," tutur dia singkat.
Kendati demikian, Jokowi tak memungkiri bila saat ini pihaknya tengah melakukan penjajakan, dengan beberapa partai pendukung Prabowo-Hatta. Syarat koalisi tanpa syarat masih dipegang teguh oleh kubu Jokowi-JK. "Wong masih dalam proses. Ya Jangan diberitahu. Yang penting syaratnya tanpa syarat," tegas Mantan Wali Kota Solo ini
Sebelumnya anggota Tim Pemenangan Nasional Joko Widodo jokowi-JK, Eva Kusuma Sundari, mengatakan bahwa ada dua partai politik (parpol) pendukung pasangan Prabowo-Hatta telah melakukan pendekatan dengan kubu Jokowi-JK. Kedua parpol tersebut telah intensif melakukan komunikasi agar dapat 'menyebrang' menjadi parpol pendukung Jokowi-JK.   [metrotvnews]

Tidak ada komentar:

Posting Komentar