Presiden sekaligus Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo (Jokowi) memerintahkan kepada dinas terkait
untuk memperbanyak Ruang Terbuka Hijau (RTH) di Jakarta yang berfungsi
sebagai serapan air.
Namun, ada kendala lantaran ruang yang ada di
Jakarta sangat sulit ditemui lantaran di atasnya sudah terbangun
gedung-gedung. Karena itu, Jokowi meminta
dinas terkait untuk merobohkan gedung-gedung pendek, yang hanya kisaran 3
sampai 4 lantai.
"Paling ndak Jakarta butuh ruang terbuka hijau.
Kalau gedung hanya 3, 4 tingkat, ruang terbuka hijau jadi hilang. Oleh
sebab itu yang pendek-pendek diruntuhkan, diganti dengan ketinggian 16
lantai," kata Jokowi usai meresmikan pembangunan gedung teknis Pemprov
DKI di Jalan Jatibaru, Jakarta Pusat, Kamis (14/8/2014).
Pria yang
telah ditetapkan oleh Komisi Pemilihan Umum (KPU) sebagai Presiden
terpilih ini mengungkapkan selain perluasan RTH, nantinya seluruh gedung
yang ada di Jakarta harus dilengkapi dengan water treatment system atau
sistem pengelolaan air melalui air hujan.
"Ya memang semua gedung ini nanti dimulai treatment airnya dimanfaatkan kembali, tidak dibuang," kata Jokowi.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar