Kamis, 14 Agustus 2014

Jokowi Teken MoU dengan Kemenhub Soal Pengembangan Coastal Shipping

Presiden sekaligus Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo (Jokowi) melakukan MoU dengan Kementerian Perhubungan. MoU tersebut mengenai pengembangan dan pembangunan coastal shipping atau distribusi barang menggunakan kapal di Provinsi DKI Jakarta.
Penandatangan nota kesepahaman bersama itu dilakukan di gedung Balaikota DKI, Jalan Medan Merdeka Selatan, Jakarta Pusat, Kamis (14/8/2014).
Kerjasama itu dilatarbelakangi karena adanya keterlambatan distribusi barang lantaran kapasitas pelabuhan Tanjung Priok, Jakarta Utara yang terbatas.
"Manajemen distribusi logistik perlu diperbaiki karena cost transport lebih murah. Caranya bangun coastal shipping," ujar Jokowi.
Direktur Utama PT Kawasan Berikat Nusantara (KBN) Sattar Taba mengatakan pembangunan coastal shipping ini berdasarkan hasil rapat koordinasi dengan Menteri Koordinator Perekonomian, yang menunjuk KBN untuk membangun dermaga umum dan dermaga yang melayani distribusi logistik.
"KBN ditunjuk bangun dermaga umum dan dermaga yang melayani kapal Roro dari Jakarta ke Jawa Timur, Jawa Tengah, Sumatera dan seluruh kawasan timur. Selain daripada itu melihat dermaga Tanjung Priok memiliki dweling time tinggi sering terjadi kemacetan," kata Sattar.
Pembangunan coastal ship tersebut mengambil lokasi di Marunda, Jakarta Utara. Dana yang digunakan sebesar Rp 1,1 triliun. Pembangunan ini rencananya akan dimulai tahun ini dan diperkirakan selesai pada tahun 2015.
"Sehingga dengan costal shiping ini, logistik yang melalui pantura, lari ke tol laut dan ini akan meningkatkan juga ke daerah lainya, program pemerintah yang akan dilakukan untuk tol laut dilakukan mulai dari Tanjung Priok, Marunda dan Sabang sampai Merauke," kata Sattar.  [detik]

Tidak ada komentar:

Posting Komentar