"Bagus. Cocok. Paslah," kata Jokowi di Balaikota DKI, Jl Medan Merdeka Selatan, Jakarta Pusat, Selasa (3/9/2013).
Jokowi menilai Foke memiliki jejak rekam pendidikan yang berhubungan dengan Jerman. Sehingga dirasa cocok untuk menjadi Dubes Jerman.
"Beliau kan memang pendidikan di sana (Jerman). Jadi dubes, paslah," kata Jokowi.
Apakah Jokowi akan mengucapkan selamat kepada Foke?
"Nantilah kalau sudah dilantik," jawabnya.
Beredar nama-nama calon dubes yang sedang diusulkan pemerintah ke DPR, termasuk nama Foke. Wakil Ketua Komisi I Ramadhan Pohan saat dikonfirmasi soal nama-nama tersebut tak membantahnya.
"Ya saya mendengar, tapi suratnya belum sampai di Komisi I. Setelah paripurna ini kita lihat suratnya, tapi bukan kejutan bahwa Pak Foke yang diajukan," kata Ramadhan Pohan.
Nama-nama dubes baru itu diusulkan oleh Presiden kepada DPR agar dibahas oleh Komisi I melalui fit and proper test. Selain Foke, ada 21 nama lainnya yang akan dibahas oleh DPR.
Berikut 22 Dubes usulan Presiden yang beredar di wartawan dan dikabarkan akan menjalani fit and proper test di Komisi I:
- Fauzi Bowo - Jerman
- Suprapto Martosetomo - Afsel
- Yuli Mumpuni - Spanyol
- Yusron Mahendra - Jepang
- Budi Bowoleksono - AS
- Linggawaty Hakim - Swiss
- Komjen Pol Ito Sumardi - Myanmar
- Letjen TNI Johny Lumintang - Filipina
- Yuwono A Putranto - Norwegia
- Raudin Anwar - Libya
- Abdurrahman M Fachir - Arab Saudi
- Jose Antonio Morato Tavares - New Zealand
- Irmawan Emir Wisnandar - Laos
- Sugeng Rahardjo - China
- Burhanuddin - Sudan
- Nurul Qomar - Brunei Darussalam
- Gary Rachman Makmun Jusuf - Fiji
- Rahmat Pramono PTRI Asean
- Diar Nurbiantoro -Rumania
- Mulya Wirana - Portugal
- Pitono Purnomo - Kamboja
- Moenir Ari Soenanda - Peru.
detik.com
Tidak ada komentar:
Posting Komentar