Senin, 15 September 2014

Pihak Jokowi Antisipasi Perang Baratayuda

Adanya prediksi bakal terjadinya perang Baratayuda di era kepemimpinan presiden terpilih Joko Widodo (Jokowi) - Jusuf Kalla (JK) jangan ditanggapi berlebihan.
Politikus Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP), Hendrawan Supratikno menilai kemungkinan terjadinya semacam perang Bharatayuda sangat kecil.

"Akhir-ahir ini banyak kalangan bicara perang,  akibat tayangan seri Mahabarata dan Ramayana di sebuah TV nasional," kata Hendrawan melalui pesan singkatnya, Senin (15/9/2014).
Namun, pihaknya selaku pendukung Jokowi-JK sudah mengantisipasi kemungkinan itu melalui beberapa hal. Salah satunya, kata Hendrawan pihaknya siap melakukan lobi-lobi politik demi mengawal Pemerintahan Jokowi-JK ke depan.
"Lobi dengan menekankan komitmen kolektif untuk membangun sinergi nasional dalam rangka pencapaian tujuan nasional," tukasnya.
Sebelumnya dalam kesempatan wawancara yang diunggah ke youtube, Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) memprediksi dua hal bakal terjadi di era presiden terpilih yang biasa disapa Jokowi-JK.
Kemungkinan pertama, situasi politik akan berjalan lancar ketika ada rekonsiliasi politik antara dua kekuatan yaitu pihak Joko Widodo-Jusuf Kalla dengan Prabowo Subianto-Hatta Rajasa.
Kemungkinan kedua situasi politik semakin tinggi dan terjadi semacam perang Baratayuda jika terjadi dendam politik tujuh turunan di antara dua kekuatan tersebut.  [sindonews]

Tidak ada komentar:

Posting Komentar