Gebukan drum Kasmuri atau
yang akrab disapa Murry saat Koes Plus manggung di Solo beberapa tahun
silam, masih terbayang dalam benak Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo (Jokowi). Dia mengatakan tidak
akan melupakan momen itu.
"Saya kira semuanya tahu, yang jago
gebuk ya drummer Koes Plus, ya Mas Murry. Beliau salah satu legenda," kata Jokowi di makam Murry di TPU
Pondok Ranggon, Sabtu (1/2/2014).
Kala itu, Jokowi sendiri yang
mengundangnya ke Solo untuk suatu acara. Belakangan, Jokowi baru tahu
bahwa pria yang lahir di Jember, Jatim, 19 Juni 1949 tersebut sedang
mengalami sakit.
"Dia cuma mau bertemu dan ditunggu main
penggemarnya. Itu dia desikasi beliau kepada pekerjaan yang sangat luar
biasa," ujarnya.
Jokowi yang juga Ketua Paguyuban Pecinta Musik
Koes Plus itu berziarah ke makam Murry, Sabtu siang, usai jasad Murry
dimakamkan. Di sana, Jokowi disambut perwakilan keluarga Murry.
Pantauan Kompas.com,
Jokowi yang mengenakan kemeja putih berlengan panjang datang ke TPU
tersebut sekitar pukul 13.30. Ratusan orang pelayat yang hadir pun
menyambut Jokowi.
Di depan pusara, Jokowi disambut oleh keluarga
Murry. Jokowi menyempatkan untuk memanjatkan doa dan tabur bunga di
atas makam almarhum yang tutup usia di umur 65 tahun tersebut.
Murry,
meninggal dunia pagi tadi, Sabtu (1/2 2014), sekira pukul 04.30.
Almarhum tak mengalami sakit sebelum tutup usia. Sebelum mengembuskan
napas terakhir, Murry sempat meminta agar pendingin ruangan (AC)
dimatikan kepada anaknya.
Sumber :
kompas.com
Tidak ada komentar:
Posting Komentar