Senin, 01 Juli 2013

Tantangan Berikutnya Untuk Jokowi

Kesuksesan besar Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo (Jokowi) dalam berbagai pagelaran kerakyatan pada akhirnya dihadapkan persoalan besar. Persoalan tersebut adalah merealisasikan ide-ide sang gubernur lainnya seperti MRT, monorel, dan banjir di Jakarta.
"Itu yang saya bilang, Pak Jokowi sebagai manusia, ide bisa jalan optimal tergantung birokrasinya. Ini ujian, walau Pak Jokowi sudah melakukan lelang jabatan," kata Budayawan dari UI, JJ Rizal, Senin (1/7/2013).
Rizal menambahkan untuk acara-acara kerakyatan selanjutnya bisa dilakukan secara terpisah, tidak perlu dilakukan di zona Bundaran HI - Monas. Sehingga pusat keramaian terbagi secara merata di pelosok DKI Jakarta sehingga akses masyarat pada pesta kerakyatan semakin.
"Dulu Bang Ali Sadikin itu mengadakan malam muda-mudi hingga kecamatan," lanjut Rizal.
Rizal berharap Jokowi mampu merealisasikan ide lainnya seperti keberhasilan menggelar pesta rakyat memperingati HUT DKI Jakarta yang ke-486 yang baru berlangsung. Walau belum ada realisasi yang mencolok terkait kebijakan Jokowi mengatasi macet, banjir, sampah dan perumahan rakyat, Rizal yakin Jokowi mampu merealisasikanya.
"Pak Jokowi memberikan harapan baru, karena masyarakat yang semua dipojokkan (tidak pernah diajak memiliki Jakarta), kini dibuka kesempatan untuk memiliki Jakarta. Pak Jokowi harus mampu melihat masyarakat Jakarta tidak hanya tempat meraih dukungan, tapi juga mendulang ide agar ide semakin kaya dan penuh wacana," lanjut Rizal.
Rizal melihat kesuksesan Jokowi menggelar acara HUT Jakarta ke-486 tak lepas dari peran aparatur Pemprov yang membantunya. Hal ini juga mengingatkan pentingnya peranan birokrasi mendukung ide-ide Jokowi menuju Jakarta baru.
"Idenya sangat cepat tapi aparat birokrasinya jadi tantangan Pak Jokowi. Walau pun dalam kesempatan pertunjukkan Ariah dan malam muda-mudi, dia berhasil menggandeng semuanya," tutup Rizal.


Sumber :
detik.com

Tidak ada komentar:

Posting Komentar