Mantan KSAD Jenderal (Purn) Pramono Edhie Wibowo disiapkan menjadi capres
Partai Demokrat (PD). Namun menurut kepala penelitian politik LIPI Syamsuddin Haris,
elektabilitas Pramono tak mampu menandingi capres potensial sekelas Joko
Widodo (Jokowi).
"Nggak ada apa-apanya dibanding Jokowi, karena
prestasi yang ditunjukkan tuh apa, kan nggak kelihatan, walaupun beliau
sudah jadi KSAD, tapi nggak ada yang menonjol, kecuali sebagai adik ipar
Presiden," kata Syamsuddin di Gedung Widya Graha LIPI, Jl Gatot
Subroto, Jakarta, Senin (1/7/2013)
Meskipun demikian tak menutup
kemungkinan elektabilitas Pramono Edhie melonjak. Penyebabnya, dia punya
hubungan dekat dengan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) yang pada Pemilu 2009 lalu dipilih
lebih dari 60% penduduk Indonesia.
"Yang saya khawatirkan popularitasnya naik karena beliau adalah adik ipar Presiden," katanya.
Meskipun
pencapresan Pramono Edhie bisa berdampak negatif terhadap citra SBY dan
PD namun dalam politik tentu semua kemungkinan terbuka.
"Kalau disebutkan secara eksplisit demikian maka akan ada sentimen negatif, kok keluarga lagi yang dicalonkan," ujarnya.
Sumber :
detik.com
Tidak ada komentar:
Posting Komentar