Selasa, 09 Juli 2013

Jokowi Minta 40 Ribu Ton Beras IR3 dari Kemendag

Untuk mengantisipasi lonjakan permintaan beras warga DKI Jakarta, Pemerintah Provinsi (Pemprov) telah meminta penambahan 40 ribu ton beras dari Kementerian Perdagangan. Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo (Jokowi) mengatakan, permintaan itu sudah dipenuhi Kemendag.
"Sudah diizinin. Sudah baru kemarin sudah dari Kementerian Perdagangan, sudah beres," ujar Jokowi di Balai Kota Jakarta, Selasa (8/7/2013).
Menurutnya, beras tersebut untuk memenuhi kebutuhan warga hingga menjelang Lebaran. Namun, untuk persoalan harga, Jokowi mengaku masih belum menentukan.
"Jadi ini yang perlu dibicarakan, kan itu baru kemarin," jelasnya.

Sementara itu, Kepala Dinas Koperasi UMKM dan Perdagangan DKI, Ratnaningsih mengatakan, beras tersebut nantinya akan disalurkan melalui pasar beras Cipinang. Dia mengatakan, jenis beras yang diminta adalah beras dengan kualitas 3.
"Itu kan di bawah PD Pasar Jaya. Beras dengan kualitas 3 atau biasa disebut IR3. Akan dijual Rp 7.400/liter di tingkat pedagang beras," kata Ratnaningsih.
Sebelumnya, Ratnaningsih mengatakan untuk persediaan beras selama Ramadan, Pemprov telah mengajukan permintaan kepada Menteri Perdagangan sebanyak 40 ribu ton.
"Ya itu soal permintaan stok beras selama puasa. Kita telah mengajukan permintaan sebanyak 40 ribu ton beras tapi sampai sekarang belum ada jawaban. Kita nunggu ini," jelas Ratnaningsih.
Sedangkan, untuk melakukan pengecekan harga dengan cara sidak-sidak di pasar akan segera dilakukan selama bulan puasa. Namun, saat ini belum ditentukan.
"Iya itu akan dilakukan nanti selama bulan puasa. Tapi belum, nanti lah, ini lagi dipersiapkan," bebernya.


Sumber :
merdeka.com

Tidak ada komentar:

Posting Komentar