Jumat, 09 Januari 2015

Jokowi Gelar Rapat Terbatas di Istana

Presiden Joko Widodo (Jokowi) pagi ini menggelar rapat terbatas di Kantornya bersama sejumlah menteri Kabinet Kerja dan Kapolri Jenderal Polisi Sutarman. Ratas kali ini membahas persiapan Peringatan 60 tahun Konferensi Asia Afrika di Bandung, Jawa Barat.
Tampak hadir dalam rapat kali ini Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama (Ahok), Wagub Jabar Deddy Mizwar dan Walikota Bandung Ridwan Kamil (Emil), sejumlah menteri Kabinet Kerja seperti Menlu Retno Marsudi, Menko Perekonomian Sofyan Djalil, Mendagri Tjahjo Purnomo, Mensesneg Pratikno dan Seskab Andi Widjajanto.
"Kami tahu ini adalah sebuah momentum yang sangat baik bagi negara kita untuk kembali mengingatkan kepada dunia bahwa kita mempunyai peran yang sangat besar pada saat itu," ujar Jokowi membuka Ratas pagi ini, Jumat (9/1/2014).
Jokowi mengatakan dengan peringatan ini ingin mengangkat ingatan kembali pada sejarah Konferensi Tingkat Tinggi yang dihadiri sejumlah negara Asia dan Afrika. Jokowi mengingatkan segala hal persiapan segera diselesaikan sebaik-baiknya.
"Segala persiapan, akomodasi, logistik, pengamanan protokol, kesehatan, harus disiapkan. Karena praktis waktunya tinggal 3 bulan lagi," ujarnya.
Jokowi mempersilakan Menteri Luar Negeri Retno Marsudi untuk pertama kali menyampaikan rencana dan organisasi persiapan acara tersebut. Selanjutnya rapat tertutup.
Diketahui, waktu itu KAA diadakan pada 18 April-24 April 1955, di Gedung Merdeka, Bandung, Indonesia. Tujuan diselenggarakan ini mempromosikan kerja sama ekonomi dan kebudayaan Asia-Afrika dan melawan kolonialisme atau neokolonialisme Amerika Serikat, Uni Soviet, atau negara imperialis lainnya.
Ada 29 negara yang mewakili lebih dari setengah total penduduk dunia pada saat itu mengirimkan wakilnya. Konferensi ini merefleksikan, salah satunya, apa yang mereka anggap sebagai penolakan kekuatan-kekuatan Barat karena saat iu keputusan memengaruhi Asia pada masa Perang Dingin.  [merdeka]

Tidak ada komentar:

Posting Komentar