Jaksa Agung yang baru belum juga dipilih oleh Presiden Joko Widodo (Jokowi). Sebenarnya apa yang ditunggu Jokowi?
"Karena
konon yang diminta setingkat dewa," kata Seskab Andi Widjajanto di
komplek Istana Kepresidenan, Jakarta, Senin (17/11/2014).
Istilah
dewa mungkin merujuk pada besarnya harapan publik terhadap sosok Jaksa
Agung. Orang yang duduk di kursi itu diinginkan Jokowi sebagai sosok
yang berintegritas tinggi dan tidak pandang bulu dalam menegakkan hukum.
Andi
tidak mengetahui kapan Jokowi akan mengumumkan Jaksa Agung. Namun
sebelum diumumkan, nama calon Jaksa Agung akan lebih dulu 'dipelototi'
oleh KPK dan PPATK.
"Prosedurnya sama (setor ke KPK dan PPATK). Belum (belum diserahkan ke dua lembaga itu)," lanjut Andi.
Sedangkan
untuk jabatan lain, KaBIN, Jokowi juga masih menunggu situasi politik
di DPR dapat berjalan normal. Setelah komisi-komisi di DPR serta
pimpinannya dapat terpilih, Jokowi baru akan mengajukan nama untuk
meminta pertimbangan anggota Dewan.
"Karena UU Intelijen mengharuskan presiden meminta pertimbangan DPR," tandasnya. [detik]
Tidak ada komentar:
Posting Komentar