Selasa, 28 Oktober 2014

Menkopolhukam Ungkap Keresahan Presiden Jokowi

Menteri Koordinator Politik, Hukum dan Keamanan, Tedjo Edhy Purdijatno mengungkapkan keresahan Presiden Joko Widodo (Jokowi) dalam menghadapi situasi politik di tanah air yang makin memanas belakangan ini. Seperti yang terjadi usai pemilihan presiden dan sejumlah peristiwa terjadi di DPR pascapemilihan pimpinan.
Karena itu, ungkap Tedjo, Jokowi memesankan khusus kepadanya agar dapat mengkoordinasikan semuanya. Pasalnya, jika situasi politik Indonesia terus bergemuruh, menurut Tedjo itu akan berdampak besar bagi kelangsungan pemerintahan dan kesejahteraan rakyat.
"Mereka boleh beda pendapat. Tapi jangan langsung jadikan situasi tidak karu-karuan. Kemudian harga-harga menjadi terpengaruh. Rakyat itu sudah capek. ribut,ribut,ribut terus. Ini yang perlu kami koordinasikan," kata Tedjo di kantornya, Jalan Merdeka Barat, Jakarta Pusat, Selasa (28/10/2014).
Dia menyadari memang dinamika politik tidak dapat dipresidiksi. Kadang bisa meledak sewaktu-waktu. Tetapi, imbau dia, semua tetap harus mengedepankan kepentingan masyarakat.
"Beda pendapat boleh, tetapi solusinya untuk rakyat. Gitu aja. Jangan untuk kepentingan golongan atau partai. itu nggak boleh," tegasnya.  [tribun]

Tidak ada komentar:

Posting Komentar