Pemprov DKI Jakarta tahun 2014 akan membangun empat tower rumah susun
(rusun) di lahan lokasi binaan pedagang Kaki-5 Rawabuaya, Cengkareng,
Jakarta Barat (Jakbar). Pedagang yang ada tidak akan digusur tapi
ditempatkan di bagian bawah.
Gubernur DKI Jakarta, Joko Widodo
(Jokowi) mengungkapkan hal tersebut saat meninjau warga korban banjir di
Rawabuaya yang ditampung di Lokbin, Kamis (16/1/2014). Ikut mendampingi
Walikota Jakbar, H. Fatahillah dan Camat Cengkareng, Junaidi.
“Jadi
realisasinya tinggal menunggu pengesahan APBD DKI Jakarta Tahun 2014
oleh DPRD. Setelah disahkan pembangunan bisa langsung dilaksanakan,”
jelas Jokowi.
Sesuai konsep, pembangunannya merupakan gabungan
rusun dengan pasar. Di mana nantinya para pedagang, khususnya pedagang
binaan yang saat ini berdagang di Lokbin yang berjumlah 400 orang dapat
tertampung. “ Jadi konsep rusunnya pedagang di bawah dan hunian di atas,
sehingga untuk kebutuhan penghuni rusun dapat dikondisikan di lokasi
tersebut,” katanya.
Sementara itu, saat mengunjungi pengungsi
warga korban banjir, Jokowi memberikan bantuan dua ton beras,
perlengkapan sekolah, makanan dan minuman, buku, pakaian dalam wanita
dan pria dan lain-lain.
Camat Cengkareng, Junaidi menambahkan saat
ini lokasi banjir di wilayah Cengkareng sudah banyak yang surut.
Pengungsi di Lokbin PKL Rawabuaya yang awalnya berjumlah lebih dari 450
jiwa, kini tinggal sekitar 200 jiwa. “Meski sudah banyak yang pulang
tempat pengungsian tetap kami pertahankan hingga musim hujan selesai.
Begitupun bantuan yang saat ini ada akan tetap kami distribusikan pada
para korban banjir,” jelasnya.
Sumber :
Pos Kota
Tidak ada komentar:
Posting Komentar