Sekitar 100 orang yang menamakan diri Gerakan Penyelamat Bangsa Menuju
Indonesia Baru menggelar gerakan moral mendukung Joko Widodo (Jokowi)
sebagai presiden 2014. Gerakan itu terbentuk dari grup sosial media
Facebook Jokowi Presidenku.
Admin Jokowi Presidenku sekaligus Koordinator Aksi menilai Jokowi
merupakan sosok pemimpin yang bersih dan menunjukkan kepemimpinan yang
baik.
"Bicara soal Jokowi berarti bicara soal clean and good governance. Ia
pemimpin bersih, tidak terkontaminasi dengan style (gaya) kepemimpinan
apapun. Selalu merakyat," kata Yanes Yosua Frans saat ditemui dalam aksi
di Bundaran Hotel Indonesia (HI), Jakarta, Minggu (19/5/2013).
Menurutnya, negara ini telah mengalami krisis kepemimpinan
berkepanjangan. Sehingga dibutuhkan seorang pemimpin yang mampu
mengatasi masalah dengan tindakan konkrit.
"Jokowi, sosok pemimpin rakyat. Pro kemiskinan bukan hanya pro rakyat.
Ketegasannya dalam mengambil sikap untuk menyelesaikan masalah, termasuk
masalah kemiskinan," lanjutnya.
Dalam waktu sebulan, Jokowi Presidenku mendapat 100 ribu pendukung. Para
pendukung terdiri dari akademisi, mantan wartawan, pengusaha, dan
masyarakat dari sejumlah daerah. Ia mengatakan grup ini terbentuk karena
rakyat miskin di Jakarta sangat merasakan sentuhan Jokowi.
Hal serupa juga disampaikan mantan wartawan Sihol Manulang. Ia mendesak
agar Jokowi bersedia untuk maju sebagai calon presiden pada 2014. "Tidak
perlu menunggu 2019, karena negara ini telanjur rusak. Megawati (PDIP)
akan lebih besar tatkala memilih Jokowi sebagai (calon) presiden.
Megawati anak biologis Soekarno, Jokowi anak ideologinya," kata Sihol.
Sumber :
metrotvnews.com
Tidak ada komentar:
Posting Komentar