Jumat, 26 Desember 2014

Jokowi Bagi-bagi 1099 Traktor untuk Petani

Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengunjungi Kabupaten Subang, Jawa Barat. Dalam kunjungannya Jokowi membagikan 1.099 traktor ke seluruh petani di Provinsi Jawa Barat.
Pembagian traktor dilakukan di Kecamatan Compeng, Subang, Jawa Barat, Jumat (26/12/2014). Dalam sambutannya, Jokowi mengatakan pembagian traktor ini bukan tanpa maksud. Jokowi meminta kepada seluruh petani di Jawa Barat untuk menambah produksi padi sebesar 2 juta ton di tahun 2015.
Jokowi pun langsung mengecek dan menjajal traktor tersebut. Saat ingin menjajal, Jokowi dibantu petani setempat hingga mesin traktor itu nyala.
Kemudian, Jokowi, Ibu Iriana, Menteri PU Basuki Hadimuljono, Menteri Pertanian Amran Sulaiman duduk di hadapan para petani disana. Sesi dialog pun dimulai.
"Kumaha Damang, sampu rasun?" sapa Jokowi.
Sontak petani dan masyarakat yang memenuhi tempat itu menjawabnya. Namun, Jokowi tak melanjutkan lagi bahasa sundanya, karena tak begitu fasih.
"Biasanya hanya dua itu saja, hehe. Gimana, gimana ada yang ingin disampaikan?" tanya Jokowi kepada ratusan petani yang sudah duduk berjejer bertatap muka denganya.
"Tetapi saya tadi sudah janjian dengan menteri, gubernur, bupati, wali kota, tahun depan Jawa Barat mempunyai kesanggupan untuk menambah produksi beras 2 juta ton. Sanggup? Siap?" tantang Jokowi kepada para petani.
Jokowi mengatakan sudah memberikan bantuan alat produksi traktor berjumlah 1.099 unit. Bahkan alat itu akan ditambahnya 3x lipat di tahun depan. Namun, jika target swasembada pangan dalam 3 tahun tak tercapai, Jokowi ingin semua menanggung risiko.
"Saya hitung betul ini. Kita beri traktor 1.099, tahun depan bisa tambah lagi 2-3x lipat. Janjian dengan pak gubernur dengan pak menteri kalau enggak bisa tambah 2 juta ton enaknya diapain?" tanya Jokowi.
"Di semua Provinsi Jawa Barat memang paling dekat, karena kita minta tambah (produksi beras) 2 juta ton. Saya harapkan semoga ini betul-betul digunakan," kata Jokowi.
Hadir di acara tersebut Menteri Pertanian Amran Sulaiman, Gubernur Jawa Barat Ahmad Heryawan, Mensesneg Partikno dan anggota DPR Maruarar Sirait.  [detik]

Tidak ada komentar:

Posting Komentar