Rabu, 08 Oktober 2014

Soal Mobil Nasional, Jokowi: Kita yang Belum Punya Brand

Presiden terpilih, Joko Widodo optimistis Indonesia bisa membuat mobil nasional. Sikap itu, diyakininya karena semua mobil merek Jepang sebagian besar suku cadangnya dibuat di Indonesia.
Menurut Jokowi, industri di Tanah Air sudah mampu membuat hampir 90 persen suku cadang mobil-mobil Jepang. Sehingga, apabila dirakit sendiri di dalam negeri dan menggunakan nama lokal, dia yakin Indonesia akan mempunyai mobil nasional.

"Ekspor mobil kita, 80-90 persen itu local content sudah tinggi sekali. Artinya, spare part itu produknya di Indonesia," kata Jokowi di JIExpo Kemayoran, Jakarta Pusat, Rabu (8/10/2014).
Jokowi menilai, saat ini, yang diperlukan Indonesia adalah sebuah mobil dengan suku cadang lokal, menggunakan merek Indonesia, dan dirakit  juga di Indonesia.
Sehingga, nantinya bisa diekspor ke luar negeri dengan harga yang lebih murah. Tentu, dengan kualitas yang bisa bersaing dengan mobil-mobil buatan negara lain.
"Memang kita ini yang belum punya adalah brand dan principal Indonesia. Itu yang kita lagi pikirkan," tutur dia.
Seperti diketahui, saat menjadi Wali Kota Solo, Jokowi sempat menggaungkan mobil nasional bermerek Esemka. Pada 27 Februari 2012, mobil Esemka Rajawali melakukan Uji Emisi Euro-2 di Balai Thermodinamika Motor dan Propulsi (BMTP) Serpong, Tangerang Selatan, Banten.
Namun, Kementerian Perhubungan belum bisa mengeluarkan Sertifikat Uji Tipe Esemka, karena hasil uji kendaraan tersebut di atas, ternyata CO sebesar 11.63 gram/kilometer dan HC+NOx 2,69 gram/kilometer, di mana seharusnya maksimum CO 5,0 gram/kilometer dan HC+NOx 0,70 gram/kilometer.
Kemudian, pada 16 Agustus 2012, merupakan tonggak keberhasilan Esemka, setelah melalui proses perbaikan, akhirnya berhasil melampaui nilai ambang batas Euro 2 dengan hasil CO = 1.544 g/km dan NOx+HC = 0,598 g/km.
Meski mobil Esemka sudah lulus uji emisi, tetapi mobil yang akan digadang-gadang menjadi mobil nasional itu namanya sudah tidak tidak terdengar lagi.  [vivanews]

Tidak ada komentar:

Posting Komentar