Meski tidak secara resmi mendukung pemenangan pasangan Joko Widodo dan
Jusuf Kalla dalam perhelatan Pilpres 2014, Partai Golkar mendapatkan
jatah kursi menteri di kabinet yang akan terbentuk 20 Oktober 2014.
Namun bukan Partai Golkar secara institusi tapi secara personal yang
berasal dari Golkar. Hal itu disampaikan langsung oleh Juru Bicara Poros
Muda Partai Golkar Andi Sinulingga.
"Golkar ada dapat menteri, tapi bukan institusi, tapi orang. Ada dari
poros muda," ujar Andi Sinulingga saat ditemui di sela-sela diskusi yang
bertajuk Menakar Dinamika Partai Golkar, di Rarampa Resto, Jakarta
Selatan, Sabtu, (11/10/2014).
Menurut Andi, pihaknya dari Poros Muda Partai Golkar mengusulkan tiga
nama kepada Presiden terpilih Joko Widodo untuk menjadi kandidat
menteri. Dari hasil tersebut, kata Andi, hanya satu nama yang sudah bisa
dipastikan masuk dalam jajaran Kabinet Jokowi-JK.
"Yang konfirmasi satu orang. Yang diusulkan tiga nama. Sampai hari ini, insy Allah confirm satu nama," tukasnya.
Saat didesak siapa gerangan tersebut, Andi enggan membeberkannya kepada
wartawan. Menurutnya, dia tidak mau mendahului sang pengguna, yakni
Jokowi.
Seperti diketahui, Jokowi dan tim khususnya sedang melakukan uji
kelayakan dan kepatutan kepada sejumlah calon menteri. Hal tersebut
dilakukan secara diam-diam dan di banyak tempat yang berbeda. Ada 33
menteri dan empat menteri koordinator dalam postur kabinet tersebut. [metrotvnews]
Tidak ada komentar:
Posting Komentar