Gubernur DKI Jakarta, Joko Widodo (Jokowi) membantah cuti yang
diajukan kepada Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Gamawan Fauzi untuk
menjadi juru kampanye PDIP setiap akhir pekan ditolak.
Namun, mantan wali Kota Solo ini mengakui ada kesalahan format dalam
surat yang diajukannya sehingga sempat tersendat. Kendati demikian, saat
ini hal tersebut sudah diperbaiki.
"Harusnya tidak perlu izin, tapi pemberitahuan. Dalam suratnya saya
minta izin, tapi yang benar pemberitahuan," kata Jokowi di Taman
Suropati, Jakarta Pusat, Minggu (2/3/2014).
Jokowi sendiri mulai saat ini, setiap Sabtu dan Minggu direncanakan
keluar kota untuk menjadi juru kampanye.
Langkah ini dilakukan
mengingat Jokowi merupakan salah satu kader PDIP yang sangat berpengaruh
terhadap popularitas partai moncong putih saat ini.
"Hanya karena format suratnya 'mohon izin', padahal yang benar
pemberitahuan. Karena Sabtu dan Minggu memang hari libur kita,"
pungkasnya.
Saat ini, katanya surat tersebut sudah direvisi dan sudah
dikembalikan kepada Mendagri. Adapun respon dari Mendagri juga sudah
didapatkan, sehingga ia masih bisa menjadi juru kampanye pada hari
libur.
Sumber :
beritasatu.com
Tidak ada komentar:
Posting Komentar