Warga terus melawan pembongkaran bangunan ilegal di Waduk Pluit. Mereka
meluapkan protes kepada Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo (Jokowi) dan
Wagub DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama (Ahok).
Puluhan warga
menduduki kantor usaha alat berat berlantai dua di Penjaringan, Jakarta
Utara, Rabu (15/5/2013). Kantor itu diketahui milik seorang pengusaha
bernama Tedi.
"Suruh Jokowi-Ahok ke sini ngomong sama kita
langsung," kata Jum, seorang ibu kepada Sekretaris Kecamatan
Penjaringan, Yani Wahyu.
Perempuan yang berjaket hitam dan
memakai perhiasan nan mencolok itu mengaku Jokowi dan Ahok belum pernah
berdialog dengan warga khususnya di RT 19 RW 17, Kelurahan Penjaringan,
Jakarta Utara. Lokasi itu hingga kini belum digusur. Penggusuran baru
akan dilakukan setelah rumah susun di Muara Baru siap dihuni oleh warga.
"Mana nggak ada dialog kok sama kita. Pak Jokowi emang ngobrol sama siapa, sama eceng gondok ya?" kata Jum dengan nada tinggi.
"Tahun 1970 dulu, ini rawa dan hutan. Nggak ada yang ngelarang-larang nguruk, sekarang mau ngusur saja," lanjut Jum emosi.
Warga lain juga mengharapkan kehadiran orang nomor satu di Jakarta tersebut.
"Jokowi
datang dong ke sini, dialog sama kita. Selama ini nggak ada dialog.
Dulu kampanye banjir-banjir saja datang ke sini, sekarang nggak pernah
datang ke sini," kata Ade, yang menghuni lokasi itu sejak tahun 1970.
Sejumlah
spanduk menghiasi 'benteng pertahanan' warga. Kantor usaha alat berat
itu dipasangi spanduk bergambar Jokowi dan Ahok yang wajahnya diberi
tanda silang antara lain "Jokowi-Ahok, kami bukan komunis. Tepati
janjimu", "Siapa calon-calon kontraktor Waduk Pluit yang membiayai
pembongkaran ini?", dan "Pembongkaran dan penertiban yang tidak prosedur
adalah kesewenang-wenangan", "Hariyanto sadarlah apa yang kamu perbuat
akan dilaknat Allah", serta "Penyitaan barang milik warga tanpa prosedur
adalah maling dan kami akan pidanakan."
Warga masih bertahan dan
terus berorasi. Sementara 1 SSK Brimob, puluhan anggota Polsek
Penjaringan dan Polres Jakarta Utara dan 200 personel Satpol PP masih
masih siaga.
Sumber :
news.detik.com
Tidak ada komentar:
Posting Komentar