Senin, 15 April 2013

Jokowi: Ganti rugi warga Guntur urusan KPK

Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo (Jokowi) ikut memfasilitasi warga Guntur yang lahannya akan dibangun gedung KPK baru. Mereka direlokasi ke rumah susun Pulogebang, Jakarta Timur.

"Malam sudah rampung masyarakat sudah menerima solusi yang saya berikan yaitu pindah ke rusun di Pulogebang, Jaktim. Dan pagi sampai siang ini mengurus administrasi dulu. Setelah itu saya siapkan bus untuk diantar ke sana. Nanti saya cek langsung," jelas Jokowi di Kantor Balai Kota, Jakarta, Senin (15/4).

Jokowi mengaku dirinya telah menugaskan anak buahnya untuk mengurusi perpindahan tersebut. Baik rumah susun ataupun anak warga yang saat ini sedang sekolah.

Sedangkan terkait ganti rugi, Politisi PDIP itu tidak mau ikut campur. Pasalnya, soal ganti rugi merupakan permasalahan yang merupakan kewenangan dan kewajiban KPK.

"Sudah clear, ganti rugi urusan KPK, kita hanya memediasi semuanya sudah rampung dan jangan di tanyakan lagi, nanti malah tidak rampung," tegas Jokowi.

"Masalah uang kerohiman saya tidak tahu, itu KPK. Urusan ini sudah selesai dan rampung, nanti saya cek lagi apakah sudah pindah dan sudah selesai atau belum," sambungnya.

Menurut Jokowi, tadi malam sudah ada 16 hingga 18 KK warga Guntur yang sudah direlokasi ke Pulogebang. Selanjutnya, kurang lebih 50 KK juga akan menyusul dipindahkan ke Pulogebang.

"Sudah rampung, yah sudah rampung," tandasnya.

Kemarin warga Guntur mendatangi rumah Jokowi. Mereka meminta ganti rugi, kalau tidak warga yang sebagian besar kurang mampu ini akan menginap di rumah Jokowi.

Sumber :
merdeka.com

Berita Serupa :
- jakarta.okezone.com : "Jokowi: Ganti Rugi untuk Warga Guntur Urusan KPK"

Tidak ada komentar:

Posting Komentar