Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo (Jokowi) turun tangan memediasi kisruh penggusuran warga Guntur,
Setiabudi, Jakarta Selatan, dari lahan milik Komisi Pemberantasan
Korupsi (KPK). Warga yang menempati lahan secara ilegal itu akhirnya mau
diajak 'migrasi' ke Rusun Pulogebang.
"Di masyarakat sudah
menerima, solusi yang saya berikan pindah ke Rusun di Pulogebang, pagi
ini, sampai siang urus administrasi dulu. Kemudian disiapkan bus dan
truk diantar ke sana. Nanti mau saya cek, udah beres semuanya karena
tadi pagi udah saya atur, siapa yang atur pemindahan sekolah, busnya,
lalu siapa yang atur kepindahannya," papar Jokowi.
Hal ini disampaikan Jokowi di Gedung Balaikota, Jalan Medan Merdeka Selatan, Jakarta Pusat, Senin (15/4/2013).
Warga
di lahan seluas 8.492 meter persegi ini dihuni warga yang bermata
pencaharian buruh serabutan, pemulung, opir Bajaj, dan tukang ojek.
Lahan ini letaknya sekitar 200 meter sebelah utara Gedung KPK, sebelum
Hotel Royal Kuningan.
Jokowi menyerahkan kepada KPK untuk masalah
ganti rugi bagi warga Guntur. "Bukan dengan kita (ganti rugi), ini kita
memediasi. Jangan ditanyakan lagi nanti nggak rampung-rampung," ujar
Jokowi.
Menurut dia, koordinasi dengan KPK juga telah berjalan
100 persen dan telah selesai. "Yang sudah meluncur ke sana 18, dan yang
ada tadi malem ada 50," kata Jokowi.
Sumber :
news.detik.com
Berita Serupa :
- merdeka.com : "Jokowi pindahkan warga gusuran KPK ke Rusun Pulogebang"
- jpnn.com : "Jokowi Janji Relokasi Warga Penggusuran Lahan KPK"
Tidak ada komentar:
Posting Komentar