Rencana pengoperasian TransJakarta selama 24 jam, akan memanfaatkan
armada bus lama TransJakarta yang telah direvitalisasi. Bus lama ini
akan dipakai untuk giliran jalan setelah pukul 23.00 WIB.
Busway
yang sudah lama dan jelek itu direvitalisasi, masuk bengkel, dan
(sesudahnya) akan dioperasionalkan untuk yang beroperasi setelah jam 11
malam. Rencananya begitu," kata Gubernur DKI Jakarta, di Masjid Sunda
Kelapa, Menteng, Jakarta Pusat, Jumat (29/3/2013). Namun, ujar dia,
jumlah bus TransJakarta harus ditambah terlebih dahulu sebelum rencana
operasional 24 jam tersebut dapat diwujudkan. Karenanya, Jokowi belum
dapat memastikan kapan rencana operasionalisasi transJakarta selama 24
jam dapat terealisasi.
Kepala Dinas Perhubungan DKI Jakarta Udar
Pristono mengatakan upaya mengoperasikan Transjakarta selama 24 jam
nonstop sudah dimulai dari sekarang. Semua bus lama, kata Pristono,
terlebih yang kondisinya mulai rusak, akan ditarik ke bengkel untuk
diperbaiki.
Bus-bus ini nantinya akan menjadi angkutan malam hari
(amari) yang beroperasi pada pukul 23.00 sampai 05.30 WIB. Selama ini,
operasional TransJakarta dimulai pukul 05.30 sampai 23.00 WIB.
Meski
begitu, jumlah Transjakarta yang menjadi amari masih sangat minim.
Untuk setiap koridornya, Dinas Perhubungan DKI akan menerjunkan
masing-masing sepuluh bus. "Jadi, Transjakarta akan beroperasi 24 jam,
akhir tahun ini, atau awal tahun depan," kata Pristono.
Untuk
mendukung terlaksananya rencana tersebut, DKI akan menambah ratusan
TransJakarta secara bertahap. Targetnya, penambahan rampung pada awal
2014.
Pristono mengatakan pada awal 2014, jumlah TransJakarta akan
mencapai 1.353 bus. Jumlah itu berasal dari 669 bus yang telah
beroperasi saat ini, ditambah 684 bus baru yang didominasi jenis bus
gandeng.
Penambahan 684 bus baru tersebut dipecah dua. Pengadaan
450 bus meggunakan APBD DKI 2013, dan 234 bus lainnya melalui lelang
investasi. Bus yang diadakan menggunakan APBD 2013, akan disebar di
beberapa koridor. Sementara 76 dari 234 bus yang diadakan melalui
lelang, akan menggantikan TransJakarta yang rusak di Koridor II dan III,
dan 15
Sebanyak 450 bus tersebut akan disebar di beberapa
koridor, sedangkan yang 234 bus akan kembali dipecah. Sebanyak 76 bus
untuk menambal Transjakarta yang mulai rusak di koridor II dan III, lalu
158 bus lainnya untuk mengisi koridor baru yang sekarang telah memasuki
tahap lelang investasi.
Sumber :
megapolitan.kompas.com
Tidak ada komentar:
Posting Komentar