Senin, 28 Juli 2014

Jokowi, Mega, dan Kalla Bertamu ke Surya Paloh

Presiden terpilih Indonesia malam ini menghadiri acara halal bihalal di rumah Ketua Umum Partai Nasdem, Surya Paloh, Jl Permata Berlian, Permata Hijau, Jakarta Barat. Selain Jokowi, hadir juga Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri, Wakil Presiden terpilih Jusuf Kalla, Ketua DPP PDI Perjuangan Puan Maharani, mantan Kepala Badan Intelejen Negara (BIN) Hendropriyono, Marwan Ja'far dan Saleh Husein.
Jokowi tiba sekitar jam 20:15 WIB dan langsung menuju ruang makan VIP.
Di dalam ruang makan itu, Jokowi duduk dalam sebuah meja bundar bersama istrinya, Iriana, Kalla, Megawati, Puan, Surya Paloh dan istrinya, serta mantan Ketua Badan Intelijen Negara, Hendropriyono. Jokowi mengenakan batik berwarna cokelat.
Seusai makan malam, Jokowi mengaku tidak membicarakan masalah politik. Ia mengatakan hanya membahas mengenai makanan. "Ngobrol makanan, ada martabak, mie ramen, saya makan semua. Bicara mengenai makanan saja," katanya di kediaman Surya Paloh, Senin (28/7/2014).
Jokowi mengatakan wajar jika tidak ada pembicaraan politik karena acara Halal Bihalal tersebut memang untuk merayakan Idul Fitri. Senada dengan Jokowi, Kalla mengatakan pembicaraan hanya membahas mengenai makanan. "Memang sudah bertemu tadi pagi, tapi ketemu lagi karena makanannya kan lain. Sayang tidak ada martabak Medan," katanya.
Sebelum menuju kediaman Paloh, Jokowi terlebih dahulu menjemput Megawati dan Puan di kediaman Mega di Jalan Teuku Umar. Jokowi bersama Iriana dan anaknya, Kahiyang Ayu berada di kediaman Mega selama sekitar 40 menit sebelum menuju rumah Surya Paloh. Beberapa politikus juga hadir di kediaman Paloh seperti Marwan Ja'far dan Saleh Husein.

Tentang Kabinet
Sampai dengan hari ini, Jokowi JK belum membuka rencana pembagian kursi menteri-menterinya. Menurut Jokowi, dirinya baru melakukan pemetaan.
"Ya, tadi sudah saya sampaikan, profesional itu bisa partai bisa non partai. Banyak orang partai yang profesional juga dan mereka sama saja," kata Jokowi di kediaman Surya Paloh, Senin (28/7/2014).
"Tadi saya sampaikan, kita tak bicara partai dan non partai," ujar Jokowi.
Menurut Jokowi, dirinya bersama JK baru melakukan pemetaan untuk proses identifikasi siapa yang cocok menjadi menteri tertentu, kalangan profesional murni atau profesional dari parpol. Sehingga, menurut Jokowi, belum ada nama-nama yang telah ditentukan menjadi menteri.
"Nanti dilihat kebutuhannya. Kita baru pemetaan, lalu identifikasi. Kalau sudah dipetakan, diidentifikasi, kelihatan baru," ujar Jokowi.
"Kita cari siapa yang duduk di pos-pos itu. Mestinya kan begitu tahapannya, bukan asal comat-comot. Ini sesuatu yang biasa dalam politik," kata Jokowi.

Cuma Bicara Soal Makanan
Jokowi mengaku tidak membicarakan masalah politik. Ia mengatakan, topik pembahasan hanya seputar makanan, karena masih suasana Idul Fitri. "Ngobrol makanan, ada martabak, mie ramen, saya makan semua. Bicara mengenai makanan saja, di luar makanan enggak ada," ujar Jokowi, seusai santap malam, Senin (28/7/2014).
Senada dengan Jokowi, JK mengatakan pembicaraan hanya membahas mengenai makanan. "Memang sudah bertemu tadi pagi, tapi ketemu lagi karena makanannya kan lain. Sayang tidak ada martabak Medan," kata JK sembari tertawa.
Usai beramah-tamah selama satu jam, Jokowi bersama Iriana, Megawati dan Puan meninggalkan kediaman Paloh.  [metrotvnews]

Tidak ada komentar:

Posting Komentar