Sekretaris Jenderal DPP Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDI-P) Tjahjo Kumolo menegaskan tidak ada skenario soal bakal pasangan calon presiden dan wakil presiden Joko Widodo (Jokowi) dan Prananda Prabowo (putra Megawati Soekarnoputri) menyusul munculnya website www.jokowiprananda.com.
"Meluruskan pemberitaan di media online, khususnya terkait dengan adanya website Jokowi-Prananda, kemudian muncul berbagai spekulasi politik, sebenarnya tidak ada skenario apa-apa soal Jokowi-Prananda," katanya melalui pesan singkatnya di Semarang, Sabtu (19/10/2013) petang.
Tjahjo yang juga anggota Komisi I DPR RI menegaskan bahwa partainya, sebagaimana keputusan Rakernas I sudah menyerahkan keputusan soal calon presiden dan calon wakil presiden kepada Ketua Umum DPP PDI-P Megawati Soekarnoputri.
Momentumnya setidaknya menunggu keputusan hasil pemilu anggota legislatif dahulu sambil mencermati dinamika politik nasional dan gelagat para capres dari parpol lain dengan cermat, katanya.
"Ibu Megawati Soekarnoputri sebelum mengambil keputusan, beliau selalu cermat dan hati-hati dengan mempertimbangkan berbagai aspek partai," katanya.
Menyinggung kembali soal website www.jokowiprananda.com, ia menekankan, "Partai, khususnya saya sebagai Sekjen PDI-P tidak tahu betul siapa yang membuat website tersebut, apalagi setiap orang bisa saja membuat website itu untuk berbagai kepentingan."
"Ibu Megawati Soekarnoputri sebagai pimpinan partai dan sebagai orang tua (ibu) dari ketiga putra-putri beliau (Pratama, Prananda, dan Puan Maharani) memberikan kebebasan untuk aktif di politik atau bidang lainnya," katanya.
Puan, lanjut Tjahjo, lebih dahulu aktif di partai. Sekarang, dia pada posisi Ketua DPP Bidang Politik dan Ketua Fraksi PDI-P DPR RI.
Pratama, putra pertama, mulai aktif di politik dan selama ini berkiprah di bidang bisnis, sedangkan Prananda aktif di "operation room" data partai di DPP dan selalu mendampingi kegiatan Megawati di partai atau acara lainnya.
"Penjelasan saya sebagai sekjen semata hanya ingin meluruskan dari berbagai berita dan pendapat yang berkembang semata demi soliditas partai. PDI-P saat ini pada posisi solid satu komando dari Ibu Megawati Soekarnoputri," kata Tjahjo.
Sumber :
antaranews.com
Tidak ada komentar:
Posting Komentar