Rabu, 14 Agustus 2013

Menanti Kata Sejuk Dari Jokowi

Pedagang kaki lima (PKL) di Pasar Minggu, Jakarta Selatan, berharap Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo datang dan memberikan kata-kata penyejuk bagi mereka. Mereka ingin Jokowi memperhatikan nasib mereka, bukan hanya ke Pasar Tanah Abang.
"Harusnya tuh Jokowi datang, kasihlah kata-kata penyejuk. Kalau memang belum bisa terealisasi apa keinginan pedagang, masalah PKL belum selesai, ya sedikitnya ngasih kata-kata penyejuk bisa bikin kita senang dan tenang," ujar Watiman, pedagang bumbu di Lokasi Binaan Pasar Minggu, Jakarta Selatan, Rabu (14/8/2013).
Watiman mengatakan, pedagang merasa nasib mereka digantungkan dengan keadaan sekarang. Pedagang menginginkan transaksi lancar dan tak ada pedagang lain yang keluar dari lokasi binaan. Mereka juga meminta kondisi pasar diperbaiki.
"Sekarang walaupun transaksi sudah lebih baik dari hari ke hari, modal yang kita keluarkan baru bisa keganti setelah dua hari berjualan. Dulu modal bisa balik di hari itu juga," ujar Aan, pedagang rempah-rempah di Lokasi Binaan Pasar Minggu.
Menurut Aan, saat ini masih ada pedagang yang diam-diam berjualan di luar lokasi binaan. Keberadaan mereka tak terlihat oleh pengendara motor yang melintas, tetapi bisa dilihat jelas oleh pengunjung yang berjalan kaki.
Pedagang tidak menyalahkan Jokowi, mereka hanya ingin mendapat kejelasan tentang nasib mereka. Kata-kata Jokowi yang dituturkan kepada para pedagang dapat mereka jadikan senjata untuk aparat yang lalai.
"Jika Jokowi datang dan memberi kejelasan atau janji, setidaknya saat ada aparat yang tidak melakukan pekerjaannya, kita bisa menegurnya," ujar Watiman.

Sumber :
kompas.com

Tidak ada komentar:

Posting Komentar