Pemprov DKI Jakarta siap menggratiskan biaya administrasi
kependudukan apabila Rancangan Undang Undang (RUU) perubahan No 23 Tahun
2006 tentang Administrasi Kependudukan (Adminduk) sudah disahkan.
Kepala
Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil (Dukcapil) DKI Purba Hutapea
menyatakan sudah sangat siap menggratiskan semua biaya pungutan
memproses e-KTP, Kartu Keluarga (KK), Akta Kelahiran dan Akta Kematian.
"Kita sangat siap sepanjang dasar hukumnya sudah jelas," katanya melalui pesan singkat, Sabtu (27/7/2013).
Bagi
aparat yang melanggar aturan tersebut, Purba tidak segan untuk menindak
sesuai Undang Undang yang berlaku. Dalam RUU itu mengancam pengenaan
biaya dengan pidana selama-lamanya dua tahun atau denda seberat-beratnya
Rp25 juta.
Perlu diketahui Komisi II DPR dan Menteri Dalam Negeri
telah sepakat membebaskan semua biaya pungutan adminduk dalam RUU
perubahan No 23 Tahun 2006. Selain itu ada perubahan signifikan yaki
azas stelsel aktif pemerintah dalam kependudukan.
Azas ini
mewajibkan pemerintah mencari penduduk yang belum punya surat
kependudukan dan sekaligus membuatkannya. Sehingga pencatatan oleh
negara sebagai hak konstitusional bisa merata, termasuk anak diluar
nikah mendapatkan hak yang sama dengan anak yang sah.
Adapun RUU
ini seharusnya diketok pada sidang paripurna DPR pada 11 Juli 2013,
namun pihak pemerintah mengubah salah satu pasal sehingga pengesahan
ditunda. Semula disepakati instansi dukcapil menjadi instansi terpusat
atau vertikal, namun pemerintah minta diubah tetap di daerah.
Sebelumnya
Gubernur Joko Widodo berulangkali melakukan inspeksi mendadak (sidak)
terhadap pelayanan adminduk. Ditemukan sejumlah kelurahan masih
membiarkan proses berlarut larut, misalnya kepengurusan KK bisa mencapai
satu bulan lebih.
"Saya minta jadi seminggu, terus jadi tiga
hari," katanya di Kelurahan Pondok Bambu Duren Sawit Jakarta Timur
beberapa waktu lalu.
Jokowi menilai pegawai front office di
kecamatan dan kelurahan harus dipilih yang ramah sehingga bisa memberi
kenyamanan terhadap masyarakat.
"Front office tidak harus cantik atau ganteng tapi yang charming," ujarnya.
Sumber :
bisnis.com
Tidak ada komentar:
Posting Komentar