Pemerintah DKI
Jakarta sudah menyediakan 23 lokasi untuk merelokasi pedagang kaki lima
(PKL) yang selama ini berjualan di tempat yang tidak semestinya.
Menurut
Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo, lokasi-lokasi yang sedang disiapkan
itu antara lain berbentuk pasar, kawasan, dan kantung-kantung PKL.
Hal ini bertujuan untuk menertibkan pedagang yang berperan dalam menggerakkan roda ekonomi Jakarta.
"Kalau supermarket dan swalayan diberi ruang, kenapa PKL tidak," katanya di Jakarta, Selasa.
Dia menyebutkan bahwa, visi Jakarta sebagai kota jasa dan perdagangan
haruslah didukung dengan penataan yang teratur.
"Karena di Jakarta itu konsentrasi untuk jadi kota jasa perdagangan,"
katanya.
Sebelumnya, untuk penataan PKL, Jokowi sudah melakukan beberapa langkah
seperti memberikan tempat serta alat berjualan. Lokasi yang sudah ditata
seperti di kawasan Masjid Sunda Kelapa.
Gubernur Joko Widodo juga sudah menandatangani Memorandum of Understanding (MoU) mengenai relokasi PKL ke pasar-pasar.
"Itu sudah mulai jalan," kata Jokowi.
Sumber :
antaranews.com
Tidak ada komentar:
Posting Komentar