Rabu, 11 September 2013

Pegang Data, Jokowi Tak Akan Layani Protes PKL Kota Tua

Pemprov DKI telah menata ratusan PKL di kawasan kota Tua, Jakarta Barat. Namun masih juga ada golongan yang menganggap penataan tersebut tidak mencakup semua pedagang yang ada. Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo (Jokowi) menanggapi santai protes tersebut.
"Data kita pegang sebelumnya. Kalau beranak pinak ya bagaimana? Kalau semua dianggap fiktif bagaimana? Itu kan lapangan. Pasti akan berkembang," kata Jokowi di Balaikota, Jakarta, Rabu (11/9/2013).
Jokowi yakin jika data jumlah pedagang yang dipegang pemprov DKI sudah akurat. Sehingga jika ada PKL yang tiba-tiba protes karena tidak mendapatkan tempat itu pastilah pedagang dari luar kawasan tersebut. Langkah antisipasi pun ditempuh dengan mengacu pada data awal yang dipegang.
"Diantisipasinya dengan pendataan awal tadi. Kalau masih begitu, berarti kan pedagangnya kreatif. Orang kreatif kok dilarang? Ya tapi jangan nuntut-nuntut," kata Jokowi.
Dalam penataan kawasan kota Tua, pemprov DKI menata 260 pedagang dengan diberikan gerobak dan dikelompokkan. Namun sejumlah pedagang berdemo dibalaikota dan menuntut penambahan gerobak dengan alasan tidak semua pedagang yang ada dikawasan tersebut masuk dalam data awal pemprov DKI.

Sumber :
detik.com

Tidak ada komentar:

Posting Komentar