Pemerintah provinsi DKI memiliki rencana besar dalam penertiban PKL di
Jakarta. Selain merelokasi PKL di jalan, sebuah ide menarik dicetuskan
sehingga lokasi baru para PKL tidak sepi.
"Pak Gubernur juga lagi
menyiapkan ada bus gratis keliling dari Monas. Orang makan siang semua
mungkin bisa nongkrong ke Monas, makan ke taman yang mana. Makanya Pak
Gubernur mulai dengan kursi-kursi," kata Wakil Gubernur DKI Jakarta
Basuki T Purnama di kantornya, Jalan Medan Merdeka Selatan, Jakarta
Pusat, Kamis (15/8/2013).
Maksud pria yang disapa Ahok ini adalah
keinginan Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo (Jokowi) menyiasati keluhan
PKL yang direlokasi. Sehingga tak ada lagi istilah lokasi sepi
pengunjung.
"Jadi disiapkan taman-taman untuk mereka jualan, tapi taman-taman harus bagus, pasti banyak orang mau nongkrong kan," kata Ahok.
Rencana
ini dilakukan bertahap dengan jajaran wali kota di Jakarta sebagai
ujung tombak. Selain taman, Ahok juga melirik jalan-jalan yang
memungkinkan untuk digelar pasar malam.
"Ya ini kan kita
bertahap, kita juga carikan solusi mereka mau kemana. Karena itu kita
minta wali kota cari lokasi-lokasi yang malam jalan-jalan mana yang bisa
dijadikan pasar malam. Karena ini kan PKL penggerak ekonomi kita kan.
Harus cari lokasi juga, karena mereka juga mau hidup kan," tutup mantan
Bupati Belitung Timur ini.
Sumber :
detik.com
Tidak ada komentar:
Posting Komentar