Menteri BUMN Dahlan Iskan agar Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo
memprioritaskan beberapa proyek seperti pembangunan rumah rusun,
penggunaan lahan stasiun, pembangunan monorel, serta pembangunan waduk
untuk mengatasi banjir Ibu Kota, dan sebagainya. Hal itu dilakukan demi
rakyat.
"Dahlan meminta kepada Jokowi agar semua rencana yang
bersinergi itu harus tetap jalan dan dibuat untuk kebutuhan rakyat, dan
Jokowi juga menyetujui agar beberapa rencananya tersebut bisa berjalan
secara cepat,"
ujar Koordinator BUMN Care yang juga mantan Koordinator Media Center Jokowi-Ahok, Budi Purnomo Karjodihardjo, Jumat(22/3/2013).
Budi
menjelaskan, Menteri BUMN Dahlan Iskan dan Gubernur DKI Jokowi juga
bertekad untuk mendobrak birokrasi yang ruwet, agar berbagai rencana
proyek untuk rakyat dapat segera dijalankan.
"Tadinya Dahlan dan
Jokowi memang lagi mengatur waktu untuk bertemu, karena rencana untuk
mewujudkan Jakarta dan sekitarnya itu terbentur pada birokrasi pusat
yang tumpang tindih, dan untuk pengurusannya harus memakan waktu yang
panjang," kata Budi.
Namun, menurut Budi, realisasi pertemuan
tersebut akhirnya terjadi disaat Dahlan dan Jokowi bertemu pada saat
menunggu acara ground breaking Pembangunan Pelabuhan Terminal Baru di
Kalibaru, Tanjung Priok oleh Presiden SBY pada Jumat (22/3/2013) di
kantor Pelindo Priok , Jakarta Utara.
"Namun ternyata justru
bertemu lebih cepat, yaitu saat menunggu kedatangan Presiden SBY yang
akan meresmikian pelabuhan, di kantor PT Pelindo," tutur Budi yang juga
mendampingi Dahlan dalam acara tersebut.
Dalam pertemuan tersebut
Budi menjelaskan, sekitar satu jam Dahlan dan Jokowi kemudian membahas
bagaimana mengatur strategi perizinan, agar beberapa rencana mereka
untuk mewujudkan pembangunan untuk rakyat bisa terlaksana dengan cepat.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar