Rabu, 02 Januari 2013

Jokowi akan Revitaliasi Kota Tua Jakarta

Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo (Jokowi) yakin bahwa dengan merevitalisasi warisan sejarah Museum Fatahillah atau dikenal Kota Tua, maka akan banyak pengunjung yang berdatangan.
Jokowi malah mengatakan tidak bisa berjualan bagi yang menganggap Kota Tua tidak menarik meski direvitalisasi lantaran banyak kawasan kumuh di sekitarnya.
"Nggak menarik gimana, sangat menarik. Hanya yang jual saja yang nggak bisa, sebentar lagi coba akan saya datangi kalau sudah kawasan itu terkelola dengan baik. Itu modal yang luar biasa," ujar Jokowi di Balai Kota, Jakarta, Rabu (2/1/2013).
Jokowi mencontohkan, beberapa warisan sejarah maupun budaya di negara lain justru mendapat apresiasi yang bagus dari masyarakatnya, bahkan bagi turis asing yang ingin menyaksikan warisan yang telah 'didandani' dengan rapi tersebut.
"Di China dan di Rusia mau masuk ke kota itu antri, berbondong-bondong bayarnya," tutur Jokowi.
Berkaca dari negara lain yang memelihara warisan sejarah dan budayanya, Jokowi berencana akan melakukan revitalisasi dengan membangun kreatif publik space di lingkungan Museum Fatahillah.
Ia pun mengaku sudah mengecek lokasi Museum dan melihat potensi yang besar yang dapat diubah menjadi lokasi rekreasi edukatif masyarakat.
"Minggu kemarin, sudah tanya-tanya bangunan yang atapnya sudah runtuh, itu juga akan saya surati pemiliknya agar tahun ini segera di restorasi di konstruksi. Kalau memang nggak mau, diberikan ke kami, kami juga siap untuk jadi pemilik," ucap Jokowi.


Sumber :
jakarta.tribunnews.com

Tidak ada komentar:

Posting Komentar