Presiden Joko Widodo (Jokowi) mendapat ucapan selamat dari Presiden Tiongkok Xi Jinping
karena sudah terpilih sebagai presiden. Tak hanya itu, Xi Jinping
berharap hubungan kedua negara terus semakin baik.
Jokowi yang
datang bersama 4 menteri terdiri dari Menko Perekonomian Sofyan Djalil,
Menlu Retno Marsudi, Mendag Rachmat Gobel dan Seskab Andi Widjajanto,
diterima hangat oleh Xi Jinping di Great Hall of People, Beijing, China,
Minggu (9/11/2014).
Sempat terjadi dialog antara keduanya selama 30
menit.
"Saya senang sekali bertemu dengan yang mulia Presiden
Joko Widodo. Selamat atas terpilihnya yang mulia sebagai presiden baru,"
kata Presiden Jinping yang diterjemahkan ke bahasa Indonesia.
Presiden
Jinping berharap, hubungan Indonesia dan Tiongkok akan terus lebih baik
lagi ke depannya. Harapan itu, dikemukakan pemimpin partai Komunis
tersebut lewat sebuah pepatah Indonesia. Berikut kalimatnya:
"Ada
suatu pepatah Indonesia berbunyi: Jauh di mata dekat di hati. Tiongkok
dan Indonesia terpisah oleh samudera, tapi gelombang laut tak henti
menghalangi pertukaran kita. Dari pelayaran Laksamana Cheng Ho sampai
konferensi Asia Afrika. Kedua negara kita menjalin persahabatan yang
sangat dalam dengan saling menghormati sebagai tetangga dan sahabat
lama," ucap Jinping lagi.
Setelah bertemu Jinping, Jokowi
melanjutkan pembicaraan terpisah dengan Perdana Menteri Le Keqiang.
Hingga pukul 11.00 waktu setempat, pertemuan masih berlangsung. [detik]
Tidak ada komentar:
Posting Komentar