Rabu, 03 Desember 2014

Pujian KPK: Para Menteri Kabinet Kerja Miliki Semangat Antikorupsi

Pimpinan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Adnan Pandu Praja menilai kehadiran sosok Presiden Joko Widodo sebelum dilantik sebagai Presiden RI, menjadi klimaks dari pencegahan korupsi khususnya di jajaran eksekutif. Adnan mengakui, jajaran eksekutif kini telah menunjukkan semangat antikorupsi meski belum mampu menular ke daerah.
"Kalau lihat dari figur menteri, sebagian kayak orang KPK. Dengan berbagai kreasi unik berani lawan mafia," katanya dalam jumpa pers Anti Corruption Film Festival (ACFFest) di Gedung KPK, Kuningan, Jakarta, Rabu (3/12/2014).
Adnan menambahkan, penangkapan Ketua DPRD Bangkalan Fuad Amin Imron terkait dugaan suap menjadi bukti semangat anti korupsi di jajaran eksekutif belum menjalar ke jajaran di daerah. Apalagi, tindakan Fuad disebut sudah dilakukan sejak ia lama bahkan saat ia menjabat sebagai Bupati Bangkalan.
"Koruptor di daerah masih biasa saja. Perlu gerakan masif agar bangsa sadar," bebernya.
Menurutnya, semangat anti korupsi ini dapat terus dikobarkan melalui film. Sebab film, contoh Adnan, terbukti sukses membuat publik punya stigma negatif terhadap Partai Komunis Indonesia (PKI).
"Dulu tiap tahun nonton film PKI, kita jadi jijik. Kalau ada bekas PKI ada tanda eks-tapol di KTP. Dengan demikian perlu upaya agar terstigma sesuatu itu jahat," pungkas dia.  [metrotvnews]

Tidak ada komentar:

Posting Komentar